Uji Kompetensi Pejabat Way Kanan di Yogyakarta, Ketua SMSI Yoni AS: Ngapain, Ini Pemborosan Anggaran

waktu baca 2 menit
Tuntutlah ilmu sampai ke Negeri China, itu kata pepatah. Tapi kalau cuma mau Uji Kompetensi Eselon II ngapaian pula harus ke Yogyakarta. Yang benar saja?

GANTANEWS, Way Kanan – Tuntutlah ilmu sampai ke Negeri China, itu kata pepatah. Tapi kalau cuma mau Uji Kompetensi Eselon II ngapaian pula harus ke Yogyakarta. Yang benar saja!

Adalah Andika, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Way Kanan yang mengatakan bahwa pihaknya akan menggelar Uji Kompetensi di Yogyakarta (https://m.lampost.co/berita-peserta-lelang-jabatan-eselon-ii-way-kanan-akan-ikuti-uji-kompetensi-di-yogyakarta.html?utm_source=share_mobile&utm_medium=share_whatsapp&utm_campaign=share).

Dalam link berita itu, Andika mengatakan ada enam jabatan eselon II di lingkungan Pemerintah Kabupaten Way Kanan di lelang, yakni empat jabatan kepala dinas, satu kepala satuan dan satu staf ahli.

Rinciannya: staf ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, Kepala Dinas Perkebunan, Kepala Dinas Perikanan, Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Way Kanan.

Andika mengatakan peserta akan mengikuti uji kompetensi pada 09-10 Januari 2023, di ruang The Hall Lantai M Gaia Cosmo Hotel Jalan Ipda Tut Harsono No. 16, Muja Muju, Kecamatan Umbulharjo, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Peserta uji kompetensi di Yogyakarta itu adalah peserta yang memenuhi persyaratan seleksi administrasi. Nama-namanya sudah ditetapkan berdasarkan surat pengumuman Nomor : 800/06 /PANSEL-JPT.WK/2022, tentang Penetapan Nama-Nama Peserta yang Memenuhi Persyaratan Seleksi Administrasi dan Nilai Rekam Jejak Pada Seleksi Terbuka Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Way Kanan.

Ketua SMSI Way Kanan Yoni AS: Ini Pemborosan Anggaran

Belum ada keterangan resmi apakah rencana ke UK ke Yogyakarta ini sudah diketahui dan disetujui bupati. Namun yang pasti bila kabar itu benar maka ini sesuatu yang sulit dipercaya dan pasti akan menghadapi kritik masyarakat.

Kritik pertama kali disampaikan Bung Yoni AS, Ketua Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kabupaten Way Kanan. Kritiknya tayang disejumlah media online dan ramai di WAG lokalan Way Kanan.

“Ini mau Uji Kompetensi (UK) apa mau jalan-jalan. Tentunya ini pemborosan anggaran tidak sejalan dengan kebijakan Pimpinan Pemerintah Kabupaten Way Kanan yang selalu bicara penghematan anggaran,” ujar Yoni AS, Senin (02/01/22).

“Hematlah. Pandemi Covid 19 belum selesai. Uang koran tahun 2022 hanya dibayar sampai bulan Oktober, katanya Pemkab gak ada anggaran, ini kok mau menghambur-hamburkan anggaran,” tambah Yoni.

Yoni yang aktif sebagai jurnalis dan menjadi penggiat berbagai ormas di Way Kanan berharap Bupati Way Kanan Adipati dan Sekdakab dapat meninjau kembali kebijakan UK ke Yogyakarta itu.

“Di sini sajalah, tak usah ke Yogyakarta,” desaknya.(ganta)

Follow me in social media: