Gantanews.co – Konflik antara manusia dan satwa liar kembali terjadi. Seorang warga di Pekon Gunung Doh, Kecamatan Bandar Negeri Semuong, Kabupaten Tanggamus, Lampung, tewas akibat serangan kawanan gajah liar, Senin (30/12/2024) sekitar pukul 04.30 WIB.

Korban yang diketahui bernama Suarni (62 )ditemukan dalam kondisi mengenaskan, dengan bagian tubuh yang tidak lagi utuh. Rekaman video dan foto kejadian yang beredar di masyarakat menunjukkan potongan tubuh korban berserakan di sekitar lokasi.

“Ini kemungkinan bagian tubuh korban, ini rambut dan telinga,” terdengar suara perekam video yang menggambarkan situasi tragis tersebut.

Awalnya, laporan serangan gajah ini sempat dikira terjadi di wilayah Suoh, Kabupaten Lampung Barat. Namun, setelah ditelusuri, kejadian sebenarnya berlangsung di Tanggamus, tepatnya di Talang Badar, Pekon Gunung Doh.

Sebelum serangan terjadi, warga diduga sudah mengetahui keberadaan kawanan gajah liar yang mendekati pemukiman. Namun, konflik tidak terhindarkan dan mengakibatkan korban jiwa.

Kapolres Tanggamus AKBP Rivanda membenarkan adanya peristiwa tragis ini.

“Betul, informasinya memang ada serangan gajah di wilayah tersebut. Saat ini anggota kami masih berada di lokasi untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut,” ujarnya.

Hal serupa juga diungkapkan oleh Kasie Humas Polres Lampung Barat, Iptu Elianto, yang mengklarifikasi bahwa peristiwa itu terjadi di Tanggamus, bukan di Lampung Barat.

“Kejadian itu memang di Tanggamus,” katanya.

Serangan ini menjadi salah satu dari banyaknya konflik antara manusia dan satwa liar di wilayah Lampung. Kawasan ini memang dikenal sebagai habitat gajah Sumatra yang sering kali keluar dari hutan akibat perambahan habitat dan kekurangan sumber makanan.

Pemerintah dan pihak terkait diharapkan dapat segera mengambil langkah mitigasi untuk mencegah konflik serupa terulang di masa mendatang. (red)