Walikota Izinkan Calonkada Sosialisasi tapi…
GANTANEWS.CO, Bandar Lampung– Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung melakukan penyuluhan kesadaran hukum kepada petugas perlindungan masyarakat (Linmas).
Herman menjelaskan penyuluhan tersebut guna menekan akan terjadi praktek money politic pada setiap akan berlangsungnya Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada).
“Untuk bersama kita perangi politik uang dan pembagian sembako. Saya sudah dua kali penyalonan walikota tidak pernah membagikan uang juga sembako pada rakyat. Ke depan jika ada calon yang membagikan uang, kita tangkap,” kata Walikota Bandar Lampung Herman HN.
“Dan jika calon ingin bersosialisasi pada masyarakat dan ingin membagikan barang. Itu harga barang tidak boleh lebih dari 25ribu, seperti baju, payung, kelender, gelas, masker juga pelindung wajah,” tambahnya.
Suami Eva Dwiana ini menjelaskan, jika Calonkada atau tim suksesnya ingin melakukan sosialisasi atau pembagian bantuan kepada masyarakat harus terlebih dahulu koordinasi dengan gugus tugas percepatan penanganan Covid19 Kota Bandar Lampung.
Orang nomor satu di Kota Tapis Berseri ini meminta kepada bakal calon kepala daerah (Bacalonkada) untuk mematuhi protokol kesehatan karena masih dalam masa pandemi covid19.
“Harus patuh aturan. Tidak boleh sembarangan. Utamakan keselamatan dan nyawa,” ungkap Herman. (dea)