Vaksinasi Booster Kurang Diminati di Bandarlampung, Ini Alasannya…

waktu baca 1 menit
Kepala Dinkes Bandarlampung Desti Mega Putri

GANTANEWS.CO, Bandarlampung – Warga Kota Bandarlampung terkesan tak berminat lagi untuk melakukan vaksinasi booster (penguat) atau dosis ketiga. Diketahui, persentase vaksinasi booster di kota ini baru mencapai 22 persen

“Sekarang masyarakat yang datang ke puskesmas untuk divaksinasi penguat tidak banyak seperti dosis pertama dan kedua,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinkes Bandarlampung Desti Mega Putri, Rabu (22/6/2022).

Dia menyebutkan secara keseluruhan dari seluruh puskesmas yang ada di Bandarlampung paling banyak petugas kesehatan melakukan vaksinasi 400 hingga 500 dosis per harinya. Hal tersebut membuat capaian vaksinasi penguat di kota ini masih berkisar 22 persen.

“Karena sekarang tidak ada yang memaksa masyarakat lagi, jadi yang datang pun sedikit ke puskesmas,” kata dia.

Dia pun menegaskan meskipun masyarakat yang divaksinasi setiap harinya berkurang, dosis vaksin yang dikelola oleh Dinkes terbilang aman dan tidak ada yang kedaluwarsa. “Untuk dosis vaksin saya jamin tidak ada yang kedaluwarsa, 31 puskesmas di Bandarlampung pun siap melayani masyarakat yang akan vaksinasi baik dosis pertama, kedua maupun dosis penguat,” kata dia.

Data terakhir jumlah capaian vaksinasi di Bandarlampung yakni dosis pertama 100,44 persen, dosis II sudah 86,25 persen dan dosis penguat 22 persen.(*/iwa)

Follow me in social media: