Tim Kampanye Eva-Dedi Minta Bawaslu Benar-benar Tegakkan Aturan Prokes

waktu baca 2 menit

GANTANEWS.CO, Bandar Lampung– Ketua Tim Kampanye Calon Walikota dan Wakil Walikota nomor urut 3 (tiga), yakni Wiyadi berharap Bawaslu Bandar Lampung benar-benar menegakkan aturan Protokol Kesehatan (Prokes) Covid-19 sesuai Peraturan KPU Nomor 13 Tahun 2020.

“Saatnya sekarang seluruh calon itu menaati aturan tersebut dan juga Bawaslu melakukan pengawasan yang ketat,” ungkap Wiyadi, Rabu (30/9/20).

“Kita harus bisa memberikan bukti bahwa pilkada ini tidak menjadi klaster baru Covid-19 Bandar Lampung,” tambahnya.

Wiyadi mengatakan, terbentuknya Kelompok Kerja (Pokja) Pencegahan Covid-19 di Pilkada Bandar Lampung dimana Bawaslu menjadi leading sector bersama unsur Forkopimda Kota.

Wiyadi yang juga Ketua DPRD Bandar Lampung ini menjelaskan bahwa penandatanganan MoU terhadap kepatuhan Prokes Covid-19 oleh pasangan calon maupun tim kampanye sudah dilakukan 3 kali.

“Pertama di Kantor KPU, kedua di Kantor Gubernur Lampung, ketiga di Mapolresta bandar lampung, tentunya ini menjadi tanggung jawab masing-masing pasangan calon dan timnya,” ungkap Wiyadi.

Lebih lanjut Wiyadi mengatakan pelaksanaan Pilkada di tengah pandemi Covid-19 menjadi dilema ketika banyak orang yang meminta untuk ditunda karena kekhawatiran penyebaran virus korona.

“Tadinya kita ingin melakukan kampanye door to door. Tapi ketika kita ingin mengurus STTP itu ditolak oleh gugus tugas. Karena Gugus Tugas Covid-19 tidak memperbolehkan kampanye door to door. Jadi untuk Calon Walikota dan Wakil Walikota nomor urut 3 tidak melakukan kampanye door to door karena demi keselamatan bersama,” ungkap Wiyadi

Tim kampanye Eva Dwiana – Deddy Amarullah ini lebih mengefektifkan kampanye tatap muka dalam pertemuan terbatas.

“Jadi lebih efektif kampanye tatap muka dalam pertemuan terbatas, kita mengumpulkan massa tapi dalam jumlah yang terbatas, 10 atau 15 orang, dalam konsolidasi internal partai politik, memang membutuhkan waktu dan tenaga lebih banyak, tapi demi menjaga jangan sampai klaster Covid-19 naik lagi,” tambahnya.

Walikota Herman HN selaku Pembina Pokja Pencegahan Covid-19 di Pilkada bandar lampung meminta seluruh calon mengikuti Protokol Kesehatan Covid-19.

“Masing-masing calon ikuti aturan protokol kesehatan, enggak boleh dekat-dekat, dan juga enggak boleh dari rumah ke rumah. Ini kan bisa membuat klaster baru” Ungkap Herman.  (dea)

error: Content is protected !!