TikTok Perketat Keamanan Remaja, Akun Bisa Privat hingga Blokir Pesan

waktu baca 2 menit
Ilustrasi TikTok (foto: Freepik)

Gantanews.co – Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) tengah mengkaji aturan pembatasan akses anak dalam membuat akun media sosial. Sebagai langkah proteksi terhadap pengguna muda, TikTok Indonesia menghadirkan sejumlah fitur keamanan dan privasi bagi remaja.

Keamanan Remaja di TikTok

Communications Director TikTok Indonesia, Anggini Setiawan, mengungkapkan bahwa platform ini memiliki tim keamanan khusus yang didukung inovasi teknologi untuk menjaga keselamatan pengguna.

“TikTok memiliki figur profesional keamanan yang berdedikasi menjaga platform tetap aman dengan memanfaatkan teknologi canggih kami,” ujar Anggini dalam acara Peluncuran TikTok Teen Safety Campaign 2025 di Jakarta, Kamis (13/2).

TikTok menerapkan batas usia minimum 14 tahun untuk pengguna meskipun memiliki F-Rating 12+. Untuk memastikan kepatuhan terhadap kebijakan usia, TikTok menggunakan sistem verifikasi neutral age gate, yakni analisis perilaku pengguna berbasis kecerdasan buatan. Jika sistem mendeteksi kecurigaan terkait usia, akun dapat ditangguhkan atau dihapus. Pengguna yang merasa akunnya diblokir secara keliru dapat mengajukan banding dengan verifikasi orang tua.

Aturan dan Fitur Khusus untuk Remaja

TikTok menerapkan pembatasan fitur berdasarkan kelompok usia pengguna:

  1. Pengguna 14-15 tahun
    • Akun secara otomatis diatur sebagai privat.
    • Tidak dapat mengirim atau menerima pesan langsung.
    • Fitur duet, stitch, dan unduhan video dinonaktifkan.
    • Komentar hanya bisa dari teman.
    • Tidak bisa tampil di halaman For You.
  2. Pengguna 16-17 tahun
    • Akun privat secara default, tetapi bisa diubah ke publik.
    • Pesan langsung dan unduhan video dinonaktifkan secara default.
    • Komentar dapat diterima dari pengikut.
    • Bisa muncul di halaman For You.
  3. Pengguna 18 tahun ke atas
    • Akun bersifat publik secara default.
    • Pesan langsung hanya untuk teman.
    • Semua fitur, termasuk duet, stitch, unduhan video, dan hadiah virtual, dapat digunakan.

Perlindungan Tambahan untuk Remaja

Selain pengaturan akun, TikTok juga menerapkan perlindungan tambahan bagi remaja:

  • Batas waktu layar harian: Pengguna remaja hanya bisa menggunakan TikTok maksimal 60 menit per hari.
  • Notifikasi malam: Dinonaktifkan untuk pengguna di bawah 18 tahun.
  • Kerja sama dengan pusat keamanan: TikTok berkolaborasi dengan organisasi pendidikan dan menyediakan fitur tambahan dalam aplikasi guna meningkatkan keselamatan pengguna muda.

Dengan berbagai fitur ini, TikTok berupaya menciptakan lingkungan digital yang lebih aman bagi remaja dalam menggunakan media sosial. (red)

error: Content is protected !!