Tangerang Selatan Menjadi Kota Paling Berpolusi di Indonesia Versi IQAir

waktu baca 2 menit

Gantanews.co – Dalam laporan terbaru yang dirilis oleh IQAir, Tangerang Selatan, Banten, menempati peringkat pertama sebagai kota dengan tingkat polusi udara tertinggi di Indonesia. Data yang dirilis pada Jumat (14/06/2024) pukul 09.06 menunjukkan bahwa Tangerang Selatan mencatatkan AQI (Air Quality Index) sebesar 189, yang masuk dalam kategori “Tidak Sehat”.

Berikut adalah daftar lengkap peringkat kota dengan tingkat polusi tertinggi di Indonesia menurut IQAir:

  1. Tangerang Selatan, Banten: 189
  2. Pagak, Jawa Timur: 183
  3. Kota Surabaya, Jawa Timur: 165
  4. Jakarta, Jakarta: 163
  5. Kota Bandung, Jawa Barat: 159
  6. Kota Pekanbaru, Riau: 95
  7. Jambi, Jambi: 71
  8. Palembang, Sumatera Selatan: 68
  9. Kota Denpasar, Bali: 59
  10. Kota Bogor, Jawa Barat: 56

Kota Pagak di Jawa Timur mengikuti di posisi kedua dengan AQI 183, juga berada dalam kategori “Tidak Sehat”. Surabaya, yang merupakan kota terbesar kedua di Indonesia, menempati posisi ketiga dengan AQI 165. Ibu kota Indonesia, Jakarta, berada di peringkat keempat dengan AQI 163, diikuti oleh Kota Bandung dengan AQI 159.

Dalam kategori yang lebih rendah, Kota Pekanbaru di Riau mencatat AQI 95, sementara Jambi, Palembang, dan Kota Denpasar masing-masing mencatat AQI 71, 68, dan 59. Kota Bogor berada di peringkat sepuluh dengan AQI 56.

Laporan ini menunjukkan bahwa masalah polusi udara masih menjadi tantangan serius bagi banyak kota di Indonesia. Tingginya angka AQI di beberapa kota besar menunjukkan perlunya upaya lebih lanjut dalam mengurangi emisi dan meningkatkan kualitas udara untuk kesehatan masyarakat.

Pemerintah diharapkan dapat mengambil langkah-langkah yang lebih efektif dalam mengendalikan sumber polusi, seperti kendaraan bermotor dan industri, serta meningkatkan penghijauan di area perkotaan. Kesadaran dan partisipasi aktif dari masyarakat juga sangat diperlukan untuk menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan bersih. (int)

Follow me in social media: