Ribuan Anak di Surabaya Jalani Terapi Gangguan Perilaku Akibat Kecanduan Gadget

waktu baca 2 menit
Ilustrasi anak kecanduan gadget

Gantanews.co – Ribuan anak di Indonesia kini menghadapi tantangan serius akibat kecanduan gadget. Fenomena ini terlihat jelas di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Menur Surabaya, di mana ribuan anak mengikuti berbagai terapi untuk mengatasi gangguan perilaku. Selain kecanduan gadget, beberapa anak bahkan terpapar konten pornografi dan kecanduan game online.

Sejak Januari hingga Juli 2024, RSJ Menur Surabaya mencatat sekitar 3.000 anak yang secara rutin menjalani terapi okupasi, fisioterapi, dan terapi wicara. Terapi ini ditujukan untuk menangani keterbatasan fisik dan kognitif yang mereka alami.

“Tercatat di RSJ Menur Surabaya, sekitar 3.000 anak yang rutin mengikuti terapi okupasi atau terapi keterbatasan fisik dan kognitif, fisioterapi, dan terapi wicara. Untuk pasien yang hanya bertemu psikolog atau menjalani psikoterapi, jumlahnya sekitar 1.200 pasien,” ungkap dr. Ifana Sajogo, Psikiater Konsultan Anak dan Remaja Klinik Gangguan Belajar RSJ Menur Jawa Timur, seperti dikutip dari laman Beritasatu pada Kamis (25/7/2024).

Lebih lanjut, dr. Ifana menjelaskan bahwa gangguan perilaku pada anak usia tumbuh kembang bisa disebabkan oleh gangguan atau lambatnya tumbuh kembang mereka, seperti terlambat bicara atau berpikir.

“Sejumlah masalah pada anak dan remaja di Indonesia mudah didapati seperti depresi hingga gangguan perilaku. Perilaku menyimpang pada anak dan remaja ini kebanyakan disebabkan oleh gangguan gadget,” tambahnya.

Fenomena ini menjadi perhatian serius, mengingat dampaknya yang signifikan terhadap perkembangan anak. Para orang tua dan masyarakat diharapkan lebih waspada dan memberikan perhatian khusus terhadap penggunaan gadget oleh anak-anak mereka. Pencegahan dan penanganan yang tepat dapat membantu anak-anak menjalani masa tumbuh kembang dengan lebih baik, bebas dari gangguan perilaku yang merugikan. (red)

Follow me in social media: