Gantanews.co – Kepolisian Resor Kota (Polresta) Bandar Lampung telah mengajukan usulan pemasangan traffic light di sejumlah titik rawan kemacetan di wilayah kota, sebagai bagian dari upaya mengatasi masalah lalu lintas yang semakin padat. Usulan ini diajukan melalui kerjasama dengan Forum Lalu Lintas Angkutan Jalan setempat, dengan fokus utama di persimpangan Mall Boemi Kedaton (MBK) yang sering mengalami kemacetan parah.
“Kami bersama Forum Lalu Lintas Angkutan Jalan mengajukan pemasangan traffic light di pertigaan MBK Bandar Lampung. Hal ini penting untuk menjaga keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas) di Bandar Lampung,” ujar Kompol Ridho Rafika, Kepala Satlantas Polresta Bandarlampung, Kamis (10/10/2024).
Menurut Kompol Ridho, dengan status Bandar Lampung yang telah berkembang menjadi kota metropolitan, peningkatan arus wisatawan dan aktivitas masyarakat semakin menambah beban jalan utama. Oleh karena itu, pemasangan lampu merah ini diharapkan mampu mengurangi kemacetan, terutama di persimpangan MBK.
Titik Kemacetan Utama di Bandar Lampung
Berdasarkan hasil pengamatan di lapangan, terdapat beberapa titik kemacetan atau “trouble spots” yang signifikan di kota ini, terutama di Jalan Teuku Umar dan Jalan Pagar Alam.
“Kami telah mendiskusikan ini, dan rekomendasinya adalah pemasangan traffic light di lokasi-lokasi tersebut,” jelas Kompol Ridho.
Langkah Dinas Perhubungan
Kabid Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kota Bandar Lampung, Iskandar Zulkarnain, menyatakan bahwa usulan yang diajukan oleh Polresta Bandar Lampung akan segera dilaporkan kepada pihak berwenang untuk mendapatkan keputusan lebih lanjut.
“Kami akan melaporkan usulan ini agar bisa ditargetkan kapan pemasangan traffic light dimulai dan selesai,” ujar Iskandar.
Ia menambahkan, pemasangan traffic light di pertigaan MBK akan membawa perubahan pada pengaturan jalur kendaraan di sekitarnya, khususnya yang melintasi Jalan Teuku Umar, Jalan Sultan Agung, dan Jalan Pagar Alam.
Rekayasa Lalu Lintas di Area MBK
Sebagai bagian dari rekayasa lalu lintas di sekitar MBK dan flyover yang menghubungkan Jalan Teuku Umar dan Pagar Alam, rencana pemasangan traffic light akan dibarengi dengan penutupan putaran balik di depan pintu masuk pom bensin MBK, serta pembukaan kembali pembatas jalan di area tersebut.
Lampu merah juga akan dipasang di Jalan Sultan Agung dan Jalan Teuku Umar di bawah flyover, yang memungkinkan kendaraan dari Jalan Sultan Agung berbelok langsung ke kiri menuju Jalan Teuku Umar. Kendaraan dari arah Gang PU Pagar Alam atau Jalan Teuku Umar yang ingin berbalik arah akan diarahkan melalui Jalan Sultan Agung.
Dengan demikian, kendaraan dari Jalan Sultan Agung yang menuju ke Jalan ZA Pagar Alam atau sebaliknya, akan mengikuti sistem lampu lalu lintas yang baru. Hal ini diharapkan dapat memperlancar arus kendaraan dan mengurangi kemacetan yang selama ini terjadi di area tersebut. (Red)