Polisi Temukan Mayat Anonim di Pekon Tiuh Memon Pugung Tanggamus

waktu baca 2 menit
Jajaran Polsek Pugung bersama Tim Inafis dan Polres Tanggamus saat di TKP, Senin (12/7/21) pagi.

GANTANEWS.CO, TANGGAMUS — Masyarakat digegerkan penemuan mayat di tempat penampungan air di ladang Dusun Pagar Jarak, Pekon Tiuh Memon, Kecamatan Pugung, Senin (12/7/21) pagi.

Mayat ditemukan terbungkus plastik yang biasa digunakan untuk wadah ikan. Tidak ditemukan identitas pada mayat tersebut berjenis kelamin laki-laki tersebut.

Sosok mayat tersebut diperkirakan berumur 30 tahunan, dengan tubuh sedang, berkulit putih, memiliki jenggot, kumis dan berjambang.

Kapolsek Pugung Ipda Okta Devi mengatakan, pihaknya mendapatkan informasi masyarakat adanya penemuan mayat sekitar pukul 08.00 WIB dan mendatangi TKP bersama tim Inafis dan Polres Tanggamus.

“Setelah diperiksa diketahui mayat tersebut berjenis kelamin laki-laki diperkirakan berumur 30 tahun,” kata Ipda Okta Devi mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Oni Prasetya.

Jajaran Polsek Pugung bersama Tim Inafis dan Polres Tanggamus saat di TKP, Senin (12/7/21) pagi.

Menurut Kapolsek, berdasarkan hasil pemeriksaan, pada tubuh korban ditemukan 19 luka tusukan di dada, 1 luka bacok di kening sebelah kiri, luka lecet dibahu sebelah kiri, dan luka sobek di tangan sebelah kiri.

Kapolsek menjelaskan, korban ditemukan oleh saksi Sutejo (65), seorang penggarap kebun karet milik saudara Bidin yang mendatangi TKP dengan tujuan untuk menyiram cabai sekitaran kebun.

Pada saat saksi akan mengambil air dipenampungan, ia melihat plastik ikan mengapung. Karena curiga saksi Sutejo memanggil rekannya Eeng (40) selaku Kadus Dusun Jarak Pekon Tiuh Memon untuk memeriksa.

“Berdasarkan kecurigaan bahwa pelastik ikan tersebut berisi mayat manusia maka saksi Eeng menghubungi Polsek Pugung,” jelasnya.

Kapolsek menambahkan, dilihat dari luka yang ditemukan, dan ditemukan tetesan darah dekat TKP, dugaaan mayat tersebut merupakan korban pembunuhan.

“Dilihat dari luka-luka korban, diduga merupakan korban pembunuhan. Korban selanjutnya dibawa ke RS Bhayangkara untuk dilakukan identifikasi,” pungkasnya. (Rls)

Laporan : Indra Gunawan

Follow me in social media: