PMII Turut Berperan atas Lahirnya Reformasi dan Demokratisasi

waktu baca 2 menit
Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar saat menghadiri Kongres XX PMII di Gedung Kesenian Balikpapan, Kalimantan Timur, Rabu (17/03/2021). Foto: Oji/nvl (dpr.go.id)

GANTANEWS.CO, JAKARTA — Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar mengungkapkan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) bersama organisasi-organisasi pergerakan lainnya memiliki kekuatan untuk membentengi kebhinekaan di Indonesia.

Hal tersebut disampaikan politisi yang akrab disapa Gus AMI saat menghadiri Kongres XX PMII di Gedung Kesenian Balikpapan, Kalimantan Timur, Rabu (17/03/2021). “Komitmen kebangsaan PMII harus terus diperkuat. PMII harus menjadi garda terdepan dalam membentengi kebhinekaan,” kata Gus AMI dilansir dari dpr.go.id.

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini menambahkan, PMII turut serta melahirkan reformasi yang spirit utamanya adalah perubahan, perbaikan dan pembaharuan. Spirit tersebut telah melahirkan wajah demokrasi yang dinamis dan tumbuh dengan baik, sehingga bisa dinikmati bersama oleh masyarakat Indonesia saat ini. 

“Kader-kader PMII turut serta melahirkan reformasi sehingga wajah demokratisasi saat ini bisa kita nikmati bersama,” ungkap Pimpinan DPR RI Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat (Korkesra) itu.

PMII dinilai Gus AMI telah meletakkan tonggak sejarah spirit perubahan tersebut melalui berbagai produk gagasan, salah satunya pergerakan arus balik masyarakat pinggiran yang kemudian diadopsi oleh pemerintah dengan konsep membangun dari pinggiran.

Ketua Majelis Pembina Nasional (Mabinas) PB PMII ini menyatakan progresifitas PMII selama ini telah melahirkan banyak kader yang turut serta mewarnai kancah perpolitikan nasional, pun demikian di wilayah eksekutif maupun yudikatif.

“Kita semua sudah melihat banyak kader-kader PMII yang mengisi dan turut andil melahirkan pemimpin-pemimpin progresif. PMII juga harus menjadi kunci transformasi bagi SDM yang unggul,” pungkas Gus AMI. (Net/Rls)