Petugas Polair dan Basarnas Evakuasi Nelayan Terombang-ambing di Perairan Tanjung Tuha

waktu baca 1 menit
Akibat cuaca buruk, Perahu ketinting nelayan yang dikemudkan Arifudin (33) terombang-ambing lalu terbali di Perairan Laut di Tanjung Tuha, Senin (13/09/2020).

GANTANEWS.CO, Lampung Selatan – Petugas Polair di Lampung Selatan bersama Basarnas Pos SAR Bakauheni mengevakuasi seorang nelayan dalam operasi penyelamatan di Perairan Laut Tanjung Tuha, Senin (13/09/2020).

Diketahui, nelayan bernama Arifudin, warga Desa Way Muli Induk, Kecamatan Rajabasa, Lampung Selatan itu terombang-ambing di laut setelah perahunya dihantam ombak hingga terbalik. Arifudin melaut karena ingin memasang rumpon dan memancing ikan, namun naas angin kencang menghantam perahunya hingga terbalik.

Di langsir dari postingan akun facebook milik Perahu Pustaka Bakauheni Lampung, Arifudin memasang rumpon
dan memancing sekitar pukul 11.00 Wib.

Arifudin berhasil diselamatkan dan dievakuasi oleh Polair Polres Lampung Selatan bersama Basarnas Pos SAR Bakauheni satu jam setelah petugas memperoleh informasi insiden tersebut pad pukul 12.30 Wib.

Operasi penyelamatan dilakukan oleh anggota Sat Polair Lamsel yakni Aiptu Hendra Safri dan Bripka Abdul Iban.

Dari laporan kronologis peristiwa yang diterima Gantanews.co, korban berangkat dari Way Muli menggunakan perahu ketinting dengan naMa Barokah untuk memasang rumpon dan memancing.

Pada pukul 11.00 wib perahu korban tiba di lokasi dengan kordinat 5″552′.136 LS 195″4022.44E di Perairan Tanjung Tuha, Lampung Selatan.

Tiba-tiba angin kencang dan ombak besar menghantam perahu korban hingga perahu terbalik.(dendi)

Follow me in social media: