Ops. Patuh Krakatau: Bupati Nanang dan Kapolres Lamsel AKBP Edwin Turun ke Jalan

Perbesar

GANTANEWS.CO – Lampung Selatan – Bupati dan Kapolres Lampung Selatan memantau pelaksanaan Operasi Patuh Krakatau 2021 di Jalan Kolonel Makmoen Rasyid Kalianda, Selasa (28/9/2021). Operasi gabungan di lokasi itu bersifat imbauan dan humanis.

Polres Lampung Selatan menerjunkan sebanyak 32 personel, dibantu 18 anggota Dinas Perhubungan dan Sat Pol sebanyak 10 personel.

Di lokasi, Bupati lamsel Nanang Ermanto menyampaikan apresiasinya atas kegiatan Operasi Patuh Krakatau 2021 yang dilaksanakan dengan protokol kesehatan. Nanang juga memuji pelaksanaan Ops Patuh Krakatau yang menekankan pada percepatan vaksinasi kepada masyarakat.

“Mudah-mudahan dengan digelarnya operasi ini dapat segera memulihkan kondisi sehingga kita semua bangkit dan dapat melaksanakan aktivitasnya seperti sedia kala,” kata Nanang Ermanto.

Kapolres Lampung Selatan AKBP Edwin, SIK, SH, MSi mengatakan bahwa, Operasi Patuh Krakatau 2021 ini sifatnya imbauan. Dia mengingatkan warga masyarakat, khususnya para pengendara agar selalu mematuhi protokol kesehatan (prokes).

“Kami imbau para pengendara selalu membawa surat-surat kendaraan dan melengkapi kelengkapan kendaranya saat mengemudikan kendaraannya,” katanya.

Dalam kegiatan ini, petugas menggunakan aplikasi Peduli Lindungi untuk melacak apakah warga sudah mengikuti vaksinasi. Terhadap yang belu, diimbau agar segera mendaftarkan diri dan mengkuti vaksinasi di daerahnya.

Pada kesempatan itu pihak Polres Lampung Selatan, juga membagikan Helm, hand sanitizer, serta bingkisan berupa makanan ringan kepada para pengendara.

Kasatlantas Polres Lampung Selatan AKP Edwin Putra, SIK, MH juga menyampaikan hal yang sama. Dia mengingatkan warga masyarakat khususnya pengguna jalan agar tetap mematuhi protokol kesehatan dan mselalu menjaga jarak dan tidak berkerumun .

Namun, ia tegas mengatakan, meski bersifat imbauan, bila menemukan pengendara yang melakukan pelanggaran dan membahayakan nyawa orang lain, pihaknya akan tegas melakukan penindakan, mnimal penilangan.

(dendi)