Napoleon Vs Kece: Penganiayaan Paling Menjijikkan dan Bau Kotoran di Dalam Rutan
GANTANEWS.CO – Sukar dipercaya, ada polisi berpangkat Irjen diduga menganiaya tersangka penista agama di dalam penjara. Masa iya…
Terduga penganiaya bernama Napoleon Bonaparte, jenderal polisi bintang dua. Yang dianiaya, Kece, tersangka penista agama. Keduanya sama-sama ditahan di Rutan Bareskrim Polri, Jakarta.
Dikabarkan, tindak penganiayaan itu perbuatan menjijikan, yakni: Bonaparte dibantu sejumlah tahanan lain melumuri wajah dan tubuh Kece dengan kotoran manusia.
Kotoran milik siapa, belum ada keterangan terkait hal ini.
Dirtipidum Bareskrim Brigjen Andi Rian Djajadi belum bisa memberikan keterangan banyak soal penganiayaan itu. Dan Kece sendiri sudah membuat laporan ke Bareskrim Polri terkait penganiayaan itu.
Agar motif penganiayaan dapat diketahuo, Bareskrim Polri akan memeriksa Irjen Napoleon Bonaparte.
Sementara, dari dalam penjara Irjen Napoleon Bonaparte mulai angkat suara perihal tuduhan penganiayaan yang dialamatkan kepadanya.
Ia menulis surat terbuka yang isinya telah diungkap oleh kuasa hukumnya, Haposan Batubara.
“Saudara-saudaraku sebangsa dan setanah air sebenarnya saya ingin berbicara langsung dengan saudara-saudara semua, namun saat ini saya tidak dapat melakukannya,” tulis Napoleon dalam surat terbukanya, Minggu (19/9/2021).
Dalam surat terbuka itu, Napoleon menyatakan bahwa dirinya lahir dan dibesarkan sebagai seorang muslim. Dia menyebut Islam adalah agama yang rahmatan lil alamin.
Napoleon juga menyatakan siapa pun berhak menghina dirinya namun tidak dengan Allah, Rasulullah dan Al-Quran. Siapapun yang menghina Allah, dia bersumpah akan melakukan tindakan terukur.
Dia pun menyayangkan konten Kece di media sosial belum dihapus oleh pemerintah. (adip)
Follow me in social media: