Perbesar

GANTANEWS.CO, Bandarlampung – Dua unit sepeda motor jenis Honda Beat, hilang dari Komplek Perumahan Cempaka Residen Lk 1 RT 006, Kelurahan Gunung Agung, Kecamatan Langkapura, Kota Bandar Lampung, Sabtu 9 Oktober 2021, pukul 03.00 Wib. Satu dari dua motor itu, milik Wakil Ketua Bidang Pembelaan Wartawan PWI Lampung, Juniardi.

Motor milik Bang Jun berwarna hitam, buatan tahun 2019, BE-2302-ACS diketahui hilang di parkiran depan rumah Bang Jun yang letaknya tak jauh dari pagar masuk perumahan kluster tersebut.

Dan ternyata, bukan cuma motor Bang Jun yang hilang. Motor tetangga yang di parkir di samping rumah calon ketua PWI Lampung itu juga hilang. Jarak rumah Bang Jun dengan rumah tetangganya itu cuma ‘sejengkal’. Diduga, dua motor yang hilang itu dicuri oleh kawanan maling yang sama.

Motor yang hilang di parkiran tetangga milik Aji, karyawan Zean Dekorasi. Motornya masih profit, warna biru, belum ada plat nomor.

Juniardi sudah melaporkan kasus tersebut ke Polresta Bandarlampung. Tim Reskrim dan Inafis pun sudah melalukan olah TKP.

Kronologi Peristiwa

Kepada petugas Bang Jun menceritakan bahwa motor Honda Beat miliknya itu biasa digunakan oleh istrinya untuk ke warung dan antar jemput anak sekolah.

Pada pukul 17.00 Wib motor sudah parkir di depan rumah. Kata Bang Jun, selama ini aman-aman saja meski diparkir sampai pagi.

Lalu, besok paginya Bang Jun sampai di rumah. Dia memang biasa pulang pagi karena saban malam sibuk mengurusi media online miliknya: sinarlampung.co.

Seperti biasa satpam perumahan membukakan pintu gerbang. Tapi saat parkir Bang Jun tidak melihat motornya. Dia mengira ada yang bawa.

Dia bangunkan istri dan anaknya, lalu Bang Jun bertanya, “Motor mana.”

Mendapat jawaban istrinya, Bang Jun baru tersadar bahwa motornya sudah hilang dicuri orang.

Di tengah kebingungan, Bang Jun memanggil satpam.

“Satpam juga bingung,” katanya.

Kemudian Bang Jun mencoba berkeliling perumahan yang memang hanya ada belasan rumah. Beberapa warga yang sudah bangun pagi itu keluar rumah dan membahas kehilangan motor tersebut.

Saat itulah tetangga Angga terbangun, dia juga baru sadar satu motor anak buahnya sudah hilang.

Dua korban pencurian itu heran dan jadi bertanya-tanya, mengapa gerbang yang dijaga Satpam bisa kecurian jiuga. Satpam di sana biasa membantu membuka tutup pagar, tapi pada pukul 02.30-4.30 pintu gerbang ditutup.

Juniardi berharap pelaku bisa ditangkap, dan motornya yang dicicil selama ini bisa kembali.

Sementara itu, Kasatreskrim Polresta Bandar Lampung, Kompol Devi Sujana, menegaskan akan segera mengungkapnya.

“Semoga segera kami ungkap,” singkatnya. (red)