Lapor Pak Bupati! Ada Lansia di Hajimena, Tinggal di Bekas Kamar Mandi Umum Selama 5 Tahun

waktu baca 2 menit
Foto: Nenek Sukinten dikediamannya, yakni bangunan bekas kamar mandi umum. (Tim)

Lampung Selatan – Seorang wanita lanjut usia harus bertahan hidup sendiri dengan tinggal di bangunan bekas kamar mandi umum. Ia adalah nenek sukinten yang kini berusia 75 tahun, warga Desa Hajimena, Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan.

Sudah sejak sekitar lima tahun lalu, ia sendirian tinggal di salah satu ruangan bekas kamar mandi yang masih memiliki pintu. Namun Sukinten tetap bersyukur masih memiliki tempat tinggal. Namun, ia juga kebingungan, karena salah satu ruangan yang dijadikan dapur kini mengalami kebocoroan, akibat atap plastiknya jebol.

Foto: Nenek Sukinten menunjukkan kamarnya, yakni salah satu bekas ruangan kamar mandi yang masih memiliki pintu. (Tim)

Sebelumnya, ia dan suami serta satu anaknya bertahan hidup dengan bekerja sebagai pencari rongsokan. Namun lima tahun lalu suami dan anak perempuannya meninggal dunia. “Sekarang saya tidak bisa bekerja lagi karena menderita sakit asam urat,” ungkapnya. Ia mengaku belum mendapat bantuan apapun dari pemerintah. Ia kini hanya bertahan hidup dari bantuan warga sekitar.

Warga sekitar pun kerap membantu Sukinten sekadarnya. Ada yang memberikan beras atau bahan makanan lain. “Namun kami juga berharap pemerintah setempat bisa memberikan bantuan sosial atau kesehatan yang layak untuk nenek Sukinten,” ungkap Syafnijal, warga sekitar.

Foto: Kegiatan sehari-hari nenek Sukinten. (Tim)

Kini, sehari-hari Sukinten hanya beraktifitas di sekitar bangunan bekas kamar mandi yang telah dianggap sebagai rumahnya itu. Ia pun mulai bercocok tanam di sekitar bangunan tersebut, yang tadinya menjadi tempat pembuangan sampah. Namun satu hal yang menjadi prinsip Sukinten, ia tidak akan menjadi peminta-minta untuk tetap bertahan hidup. (Tim)

Follow me in social media: