Perbesar

GANTANEWS.CO, LAMPUNG TENGAH — Gubernur Lampung Arinal Djunaidi dan jajaran Forkopimda melakukan panen padi secara serentak di lahan Kelompok Tani Karya Boga 1, Desa Ratna Khaton, Kecamatan Seputih Raman, Kabupaten Lampung Tengah, Selasa (10/10/2023).

Panen padi ini merupakan salah satu upaya Pemerintah Provinsi Lampung maupun Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah dalam memitigasi munculnya dampak El-Nino terhadap sektor Pertanian di Provinsi Lampung.

Seperti diketahui, komoditas padi merupakan komoditas pangan strategis masyarakat Indonesia. Gubernur Arinal melakukan panen padi ini sebagai upaya Pemerintah untuk menjamin ketersediaan pangan, khususnya beras, dalam jumlah yang cukup, dan kualitas yang baik, serta harga yang terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat. 

Berdasarkan data SIScrop yang merupakan sistem informasi tentang kondisi faktual tanaman padi dan tanaman lainnya di lapangan, produksi padi Provinsi Lampung Tahun 2022 telah mencapai 3,2 juta ton dari target 2,8 juta ton. Sedangkan pada tahun 2023 produksi padi di Provinsi Lampung ditargetkan 3,0 juta ton.

Kabupaten Lampung Tengah memberikan kontribusi produksi padi Provinsi Lampung sebesar 676.519 Ton atau 21,14% dan menempati urutan ke-1 dari 15 kabupaten/kota.

Capaian tersebut menempatkan Provinsi Lampung termasuk dalam 5 (lima) provinsi yang berkontribusi terhadap produksi Nasional, sehingga Gubernur Arinal mendapatkan penghargaan Adhikarya Nararya Pembangunan Pertanian dari Kemeterian Pertanian Republik Indonesia.

Penghargaan ini karena Arinal dinilai berhasil dalam pencapaian peningkatan produksi pertanian di Provinsi Lampung serta kontribusinya pada pembangunan sektor pertanian.

Gubernur Arinal mengatakan bahwa dalam mendukung pembangunan pertanian di Kabupaten Lampung Tengah tahun 2023 secara fisik, Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi Lampung memberikan bantuan berupa bantuan Benih Jagung Hibrida  (1.770 Ha) Bantuan Budidaya Padi Biofortifikasi (400 Ha) Bantuan Budidaya Ubikayu : (350 Ha), Bantuan Korporasi Perbenihan (350 Ha), Bantuan Bibit Alpukat (2.400 batang) Bantuan Bibit Durian (1.500 batang), Bantuan Sarana pasca panen, pengolahan dan prasarana pasca panen hortikultura masing-masing 1 unit. 

Juga terdapat bantuan irigasi perpipaan, sumur bor dan irigasi perpompaan besar masing-masing 1 unit. Bantuan Embung pertanian 3 unit, Bantuan Renovasi Jaringan Irigasi Teknis 20 unit, Bantuan Traktor R-2 sebanyak 3 unit, dan Bantuan Handsprayer : 20 Unit. 

Gubernur Arinal berharap dengan diselenggarakannya panen padi ini dapat memotivasi seluruh masyarakat dan jajaran pertanian untuk lebih terpacu dalam melakukan aktivitas meningkatkan produksi dan produktivitas usahatani pertanian, khususnya padi.

Sementara itu, Bupati Lampung Tengah Musa Ahmad mengucapkan selamat datang di wilayah Bumi Berjaya Lampung Tengah. 

Bupati Musa menjelaskan bahwa dalam menghadapi iklim ekstrim kekeringan (El-Nino) tahun 2023, Kabupaten Lampung Tengah melakukan program Gerakan Nasional Tanam Padi seluas 8.000 Ha, yang diperkirakan akan panen pada Bulan Desember dan Januari.

Program tersebut merupakan salah satu program dalam rangka mempertahankan/ meningkatkan produksi padi dari dampak El-Nino yang berdasarkan keterangan Kepala BMKG diperkirakan akan berlanjut sampai dengan bulan Februari 2024.

Bupati Musa menjelaskan bahwa dalam menghadapi tantangan kondisi iklim ekstrim dampak dari El Nino upaya Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah antara lain melakukan Percepatan tambah tanam MT I, mengusulkan kesertaan Asuransi Usaha Tani Padi, menyediakan pompa air, melakukan pemetaan wilayah rawan kering, melakukan sekolah lapang dan gerdal dalam upaya pengendalian hama tikus dan wereng pada lahan prioritas padi di lokasi kecamatan.

Bersamaan dengan Panen Padi yang dilakukan secara serentak di Desa Ratna Chaton, Dinas Sosial, Dinas KPTPH, Dinas Cipta Karya, dan Dinas Peternakan Provinsi Lampung melalui Pemerintah Provinsi Lampung memberikan sejumlah bantuan kepada beberapa Kelompok Tani.

Bantuan tersebut antara lain Hewan Ternak Sapi 30 ekor untuk tiga Kelompok, 220 ekor Kambing untuk 11 Kelompok, 100 ekor ayam kampung untuk 1 Kelompok, lalu 300 ekor bebek untuk tiga kelompok tani. 

Kemudian, Gubernur Arinal yang didampingi Bupati Lampung Tengah, Anggota DPRD Provinsi Lampung, serta jajaran Forkopimda memberikan bantuan berupa dua unit kursi roda, 30 paket sembako, dan bantuan bedah rumah kepada 15 kepala keluarga senilai 20 juta rupiah per kepala keluarga. 

Turut hadir dalam kesempatan ini, Kepala Balai Pelaksana Jalan Nasional, jajaran Forkopimda Pemerintah Provinsi Lampung, serta beberapa Instansi Terkait. (Adpim)