Kejagung Periksa 2 Orang di Kejari Pringsewu: Bukan OTT, Tapi….

waktu baca 2 menit
Tindakan tersebut bukan lah operasi tangkap tangan (OTT), melainkan pengamanan dan pemeriksaan terhadap 2 orang yang dilaporkan. Selain itu nantinya pelapor dalam laporan itu juga akan diperiksa.

GANTANEWS, Jakarta – Jajaran Jaksa Agung Muda bidang Pengawasan (Jamwas) Kejaksaan Agung (Kejagung) memeriksa 2 orang pegawai Kejaksaan Negeri (Kejari) Pringsewu Lampung. Dua orang itu diperiksa terkait laporan masyarakat.

“Saya baru dapat info dari Kejati Lampung, yang benar Jaksa Agung Muda pengawasan melakukan pemeriksaan internal atas laporan masyarakat, sekarang dalam proses pemeriksaan intensif,” kata Kapuspenkum Kejagung Ketut Sumedana, seperti dikutip https://news.detik.com/, Kamis (5/1/2023).

Ia mengatakan saat ini dua orang tersebut masih diperiksa secara intensif oleh jajaran Jamwas terkait dugaan pelanggaran etik. Ia menyebut komitmen Jaksa Agung ST Burhanuddin akan menindak tegas oknum jaksa atau pegawai Kejaksaan yang diduga menyalahgunakan kewenangan.

“Ini komitmen Jaksa Agung untuk merespon setiap laporan masyarakat dan akan melakukan tindakan tegas apabila ada oknum yang menyalahgunakan kewenangan dalam melaksanakan tugas,” katanya.

Ketut menegaskan tindakan tersebut bukan lah operasi tangkap tangan (OTT), melainkan pengamanan dan pemeriksaan terhadap 2 orang yang dilaporkan. Selain itu nantinya pelapor dalam laporan itu juga akan diperiksa.

“Ndak ada istilah OTT. Ada laporan langsung turun melakukan pengamanan sekaligus klarifikasi. Ada 2 orang saja sementara. Nanti pihak pelapor juga akan kita klarifikasi,” ujarnya.

Sebelumnya, Kejaksaan Agung (Kejagung) dikabarkan melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap dua pejabat Kejaksaan Negeri (Kejari) Pringsewu, Lampung. Dua pejabat kejari itu dikabarkan terjaring OTT dugaan suap penanganan perkara.

Berdasarkan sumber di internal kejaksaan, dua pejabat yang terjaring OTT itu sempat diperiksa di Gedung Bidang Intelijen Kejati Lampung, Rabu (4/1) kemarin. Mereka sempat menginap satu malam di sana, sebelum dibawa ke Jakarta, pagi tadi.

Sumber menyebutkan, dua pejabat itu di-OTT terkait dugaan kasus suap dalam penanganan suatu perkara. Namun sumber itu tak menyebut lebih rinci perkara apa yang sedang ditangani dua pejabat yang terjadi OTT Kejagung itu.(ganta)

Follow me in social media: