Gantanews.co – PT Waskita Karya (Persero) Tbk mengumumkan bahwa pembangunan Jalan Tol Bayung Lencir-Tempino Seksi 1 di Provinsi Jambi telah resmi selesai. Dengan selesainya jalan tol ini, perjalanan dari Jambi ke Palembang kini hanya memakan waktu sekitar 15 menit.
Corporate Secretary Waskita Karya, Ermy Puspa Yunita, menjelaskan bahwa jalan tol ini menjadi penghubung pertama antara Jambi dan Palembang, bahkan hingga Lampung. Proyek ini diharapkan dapat menambah panjang Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) dan menandai dimulainya tahap kedua pembangunan JTTS.
Dibangun dengan anggaran sebesar Rp 640 miliar melalui skema Kerja Sama Operasi (KSO) yang melibatkan tiga perusahaan—Waskita Karya, Adhi Karya, dan Jaya Konstruksi—jalan tol ini memiliki total panjang 7,6 kilometer, dengan akses tol sepanjang 2,9 kilometer.
“Jarak yang sebelumnya 65 kilometer dari Bayung Lencir ke Jambi, yang memakan waktu dua jam, kini bisa ditempuh dalam 15 hingga 30 menit. Peningkatan waktu tempuh ini diyakini akan berdampak positif pada ekonomi daerah sekitar Bayung Lencir,” ungkap Ermy.
Ermy menambahkan, kehadiran Jalan Tol Bayung Lencir-Tempino tidak hanya mempercepat perjalanan, tetapi juga berpotensi memberikan efek berlipat pada perekonomian daerah. Aliran barang dan jasa akan semakin lancar, yang tentunya mempercepat pertumbuhan ekonomi di Jambi. Mobilitas warga antara Bayung Lencir dan Jambi pun meningkat secara signifikan.
“Dengan adanya pemerataan ekonomi, kami berharap sektor pariwisata dan lapangan pekerjaan akan mendapat dorongan besar. Selain itu, perjalanan Jambi-Palembang yang sebelumnya memakan waktu tujuh hingga delapan jam, kini bisa dilakukan dalam empat hingga lima jam saja,” tambahnya.
Dalam proses pembangunan Jalan Tol Bayung Lencir-Tempino Seksi 1, Waskita Karya menerapkan inovasi dalam bentuk metode penggunaan Selected Borrow Material (Capping Layer). Metode ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi biaya operasional dan pengadaan material serta memastikan mutu pekerjaan sesuai spesifikasi yang telah ditentukan.
Dengan rampungnya proyek ini, diharapkan konektivitas di wilayah Jambi dan sekitarnya semakin baik, mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih merata dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat. (red)