Ini Jawaban Lengkap Pj Bupati Sulpakar atas Pandangan Umum Fraksi Terhadap RPJP APBD Kabupaten Mesuji TA 2022

waktu baca 9 menit

GANTANEWS, MESUJI – Pj Bupati Kabupaten Mesuji Drs. Sulpakar, MM menyampaikan jawaban atas pandangan umum fraksi terhadap Ranperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Kabupaten Mesuji Tahun Anggaran 2022 dalam sidang Paripurna Pembicaraan Tingkat I di Kantor DPRD setempat, Selasa (13/6/23).

Sidang paripurna lanjutan tersebut dipimpin Ketua DPRD Kabupaten Mesuji Hj. Elfianah didampingi Wakil Ketua, dan dihadiri anggota DPRD Kabupaten Mesuji, Kapolres Mesuji AKBP Yuli Haryudo,S.E, Dandim 0426/Tulang Bawang Letkol Inf. Triano Iqbal, S.I.P.,M.I.P, Sekretaris Daerah Kabupaten Mesuji Syamsudin, S.Sos, Staf Ahli Bupati, Asisten Sekretariat Daerah Kabupaten Mesuji, dan Kepala Perangkat Daerah pada Lingkup Pemerintah Kabupaten Mesuji, Camat dan Kepala Desa Se-Kabupaten Mesuji, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, dan rekan pers.

Sebelum menyampaikan jawabannya, Sulpakar mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada mitra kerja legislatif yang telah menyampaikan pandangan umumnya.

“Pandangan Umum Fraksi DPRD Kabupaten Mesuji dapat kami maknai sebagai saran yang membangun, pertanyaan yang memerlukan jawaban, imbauan serta pernyataan yang positif atas Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2022,” ujar Sulpakar.

Berikut ringkasan jawaban Sulpakar selaku Pj Bupati Mesuji atas materi Pandangan Umum Fraksi:

I. TERHADAP PANDANGAN FRAKSI NASDEM
Menanggapi paparan atas pandangan umum Fraksi Nasdem, kami sebelumnya mengucapkan terima kasih atas apresiasinya. Masukan-masukan yang telah disampaikan melalui pandangan umum Fraksi Nasdem sebagai bahan koreksi dan introspeksi guna peningkatan kinerja di kemudian hari.

Pada aspek Pendapatan Daerah pada Tahun Anggaran 2022, khususnya Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang terdiri atas Pendapatan Pajak Daerah, Retribusi Daerah, Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan dan Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang dipisahkan terealisasi sebesar Rp69.568.345.379,18 atau 104,82% dari anggaran sebesar Rp66.372.505.060,00.

Namun bila realisasi PAD Tahun Anggaran 2022 dibandingkan dengan realisasi PAD Tahun Anggaran 2021 sebesar Rp56.989.389.687,44, ditahun 2022 mengalami peningkatan 22,07% atau sebesar Rp12.578.955.691,74.

Tentu hal ini menjadi tolok ukur adanya peningkatan kinerja Pemerintah Daerah yang bersinergi dengan DPRD membuahkan hasil yang baik.

Pada aspek Belanja Daerah, Kabupaten Mesuji di Tahun Anggaran 2022 terealisasi sebesar Rp879.395.034.243,97 atau mencapai 90,14% dari anggaran sebesar Rp975.545.333.867,73, dimana porsi belanja pegawai di Tahun Anggaran 2022 hanya sebesar Rp270.331.734.219,00 atau sebesar 30,74% dari Total Keseluruhan Belanja Daerah, yang mana sebesar 69,26% atau sebesar Rp609.063.300.024,97 terdistribusi dalam pelaksanaan program dan kegiatan.

Mengenai Alokasi Anggaran Belanja Tidak Terduga sebesar Rp5.060.964.929,00 merupakan hasil dari evaluasi anggaran dengan merujuk pada Surat edaran menteri dalam negeri nomor 910/4350/SJ tanggal 16 agustus 2021 tentang kebijakan dalam penyusunan APBD Tahun Anggaran 2022 yang mengamanahkan penambahan alokasi Belanja Tidak Terduga sebesar 5% sampai 10% dari alokasi pengganggaran APBD Tahun 2021, guna mengantisipasi keadaan darurat termasuk keperluan mendesak yang diakibatkan pandemi covid 19 atau bencana lain yang tidak dapat diprediksi sebelumnya.

Terkait aspek Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (Silpa), di akhir Tahun Anggaran 2022 Silpa dari penyelenggaraan APBD sebesar Rp49.317.796.983,49 bila dibandingkan dengan silpa akhir tahun 2021 Rp71.538.888.423,28 mengalami penurunan 31,06% atau sebesar Rp22.221.091.439,79.

Terkait wisata religi yang berlokasi di desa wira bangun kecamatan simpang pematang, kami sependapat dengan saran dari Fraksi Nasdem. Bahwa kedepan bangunan tersebut segera difungsikan sebagaimana harapan kita semua sehingga manfaat dari adanya bangunan wisata religi dapat dirasakan oleh masyarakat luas, dan menjadi potensi baru dalam upaya peningkatan Pendapatan Asli Daerah.

Terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) khususnya sektor retribusi tempat wisata, sedang kita kaji dan evaluasi kembali, termasuk memenuhi seluruh fasilitas dan sarana serta prasarana yang ada, sehingga terpenuhi pada sisi kelayakan dan kenyamanan para pengujung.

Sebagai langkah konkrit kami bersama Kepala Perangkat Daerah terkait, melakukan tinjauan lapangan pada masing-masing lokus wisata. Mengenai masukan dan saran fraksi nasdem terhadap Rice Miling Plant (RMP), di Desa Wonosari Kecamatan Mesuji Timur harus dikelola dengan baik, sepenuhnya kami sependapat.

“Kami memandang bahwa RMP yang ada di Kabupaten Mesuji merupakan salah satu sarana bidang pertanian guna pascapanen padi di provinsi lampung yang memiliki potensi sangat baik dalam mendukung program swasembada beras.”

Terkait rekomendasi BPK RI Provinsi Lampung terhadap penyesuaian biaya perjalanan dinas merujuk pada peraturan presiden nomor 33 tahun 2020 tentang standar harga satuan regional, telah kami tindaklanjut dengan menerbitkan Surat Edaran Bupati Mesuji Nomor KD.00.00/3506/V.01/MSJ/2023 Tanggal 25 Mei 2023 tentang pengganggaran dan belanja honorarium tim pelaksana kegiatan dan belanja perjalanan dinas dalam daerah.

Dalam pelaksanaan keberangkatan haji di tahun 2023 khususnya di Kabupaten Mesuji, sepenuhnya menyerahkan kepada Kementerian Agama, baik dalam proses rekruimen dan seleksi dalam menentukan Petugas Pendamping Haji Daerah atau TPHD, siapa pun yang terpilih menjadi TPHD hal tersebut atas dasar telah melalui proses uji kelayakan.

II. TERHADAP PANDANGAN FRAKSI PKB

Kami mengucapkan terima kasih atas catatan dan masukan dari Fraksi PKB melalui padangan umum dan pada prinsipnya kami sepenuhnya sependapat terhadap pandangan umum Fraksi PKB. Hal ini penting bagi kami guna perbaikan dan peningkatan kualitas pelayanan dan kinerja pemerintahan di Kabupaten Mesuji.

Mengenai sangat perlu dilakukan penataan pengelolaan keuangan daerah sebagai instrument penting dalam mewujudkan pelaksanaan pembangunan daerah yang transparan dan akuntabel serta beroritensi pada pemenuhan hak dasar bagi masyarakat baik dibidang kesehatan, infrastruktur, maupun pendidikan, kami sepenuhnya sependapat dengan padangan umum Fraksi PKB.

Mengenai realisasi Pendapatan Asli Daerah di Tahun Anggaran 2022 mencapai 104,82%, keberhasilan ini merupakan wujud dari sinergitas antar eksekutif dan legislatif yang positif. Tentu dalam pencapaian PAD tersebut masih terdapat pekerjaan rumah dimana realisasi atas retribusi daerah yang belum sepenuhnya optimal ditahun 2022, ini menjadi evaluasi bagi kami dan ditahun 2023 kami optimis hal tersebut bisa diperbaiki.

III. TERHADAP PANDANGAN FRAKSI PDI-P

Kami mengucapkan terima kasih kepada Fraksi PDI Perjuangan atas masukan dan catatan yang dituangkan pada pandangan umum. Kami melihat catatan dan masukan ini sebagai hal yang baik dan positif bagi evaluasi kami ke depan. Adapun berapa hal yang perlu kami sampaikan atas pandangan umum fraksi PDI-Perjuangan sebagai berikut:

1) Perlu kita sama-sama syukuri atas penyelenggaraan APBD Tahun Anggaran 2022, Kabupaten Mesuji memperoleh Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan Perwakilan Provinsi Lampung.

Ini bukanlah hanya bagian dari sebuah komitmen kami selaku Penjabat Bupati beserta jajarannya semata, namun pencapaian ini merupakan buah dari kerja keras dan dukungan kita semua, pada kesempatan ini kami mengucapkan terimakasih atas saran dan masukan dari seluruh Bapak/Ibu Anggota Dewan Yang terhormat sehingga menghasilkan capaian sebagaimana yang kita sama-sama harapkan.

2) Mengenai Silpa Tahun Anggaran 2022, telah kami sampai dalam menjawab pandangan umum Fraksi Nasdem.

3) Mengenai saran dari Fraksi PDI-Perjuangan berupa perlunya dilakukan evaluasi terhadap Kinerja Perangkat Daerah dilingkungan Pemerintah Kabupaten Mesuji, tentu saran tersebut telah dan akan terus kami lakukan, sekali lagi kami ucapkan terimakasih.

IV. TERHADAP PANDANGAN FRAKSI GERINDRA

Kami mengucapkan terima kasih atas apresiasi dari Fraksi Gerindra dalam pandangan umumnya, kemudian kami sampaikan beberapa hal yang menjadi point penting:

1) Dalam hal upaya peningkatan Pendapatan Asli Daerah dari tahun ke tahun kita bersama-sama senantiasa bersinergi dalam menentukan strategi peningkatan Pendapatan Asli Daerah baik menuangkan dalam program ekstensifikasi maupun intensifikasi yang diharapkan potensi-potensi yang belum tergali pada sektor pendapatan khususnya di wilayah adminstrasi Kabupaten Mesuji, untuk itu tidak henti-hentinya kami mengharapkan sumbangan pemikiran dari kita semua dan seluruh elemen untuk bersama-sama ikut serta secara aktif dalam berupaya agar ditahun-tahun mendatang kabupaten Mesuji terus dapat meningkatkan pendapatan daerah khususnya Pendapatan Asli Daerah.

2) Terhadap penjelasan atas Silpa yang terbentuk diakhir Tahun Anggaran 2022 sebesar Rp49.317.796.983,49 telah kami sampaikan terhadap tanggapan atas pandangan umum Fraksi Nasdem. Dapat kami sampaikan dari tren penurunan ini, atas kajian terhadap kebutuhan belanja daerah di Tahun Anggaran 2022, kami menilai optimalisasi penggunaan silpa guna pemenuhan pelaksanaan program/kegiatan sudah sesuai dengan harapan kita semua.

3) Atas saran dari fraksi gerindra untuk kedepan dalam proses penyusunan anggaran guna memenuhi Program/kegiatan di masing-masing perangkat daerah lebih mengedepankan efisiensi dan pencapaian output yang terukur, kami mengucapkan terimakasih, pada prinsipnya kami sepenuhnya sependapat.

V. TERHADAP PANDANGAN FRAKSI GOLKAR

Pertama-tama kami mengucapkan terima kasih atas apresiasi yang disampaikan Fraksi Golkar melalui pandangan umum dan sepenuhnya sependapat atas saran dan masukan guna pembenahan yang diharapkan adanya peningkatan kualitas dalam pengelolaan keuangan di tahun anggaran mendatang. Adapun beberapa hal yang perlu kami sampaikan terhadap padangan umum Fraksi golkar sebagai berikut:

1) Terimakasih atas apresiasi Fraksi golkar atas realisasi pendapatan yang mencapai 94,49% pada tahun 2022 tentu kami dan kita semua berharap ditahun 2023 kondisi perekonomian berangsur-angsur membaik, dan pendapatan daerah dapat mengalami peningkatan.

2) Terhadap Laporan Belanja Dinas Pendidikan, agar prioritas pembiayaan fokus pada Pendidikan TK usia 4-6 tahun, atas saran dan masukan Fraksi Golkar, segera kami akan melakukan pembahasan dengan Dinas terkait untuk mengkaji atas saran tersebut.

3) Berkenaan dengan pola hubungan kemitraan Pemerintah Daerah dengan DPRD Kabupaten Mesuji sebagai Penyelenggara Pemerintahan Kabupaten Mesuji yang harus saling mengisi dan mendukung. Kami sepenuhnya mendukung atas pokok-pokok pikiran DPRD dalam rangka membangun masyarakat Kabupaten Mesuji yang lebih sejahtera dan makmur.

VI. TERHADAP PANDANGAN FRAKSI PAN
Kami mengucapkan terima kasih atas apresiasi dan masukan yang disampaikan melalui pandangan umum Fraksi PAN dan atas catatan-catatan yang disampaikan akan menjadi bahan koreksi yang penting bagi kami untuk menjadi perhatian ke depan.

Adapun beberapa hal yang perlu kami sampaikan terhadap padangan umum Fraksi PAN sebagai berikut:

1) Terhadap Realisasi Pendapatan Asli Daerah Tahun Anggaran 2022 yang terealisasi sebesar 104,82%. Perlu kami sampaikan bahwa pelampauan terhadap Relisasi Pendapatan Asli Daerah Tahun Anggaran 2022 bersumber dari pajak hotel, pajak restoran, pajak penerangan jalan, pajak parkir, Pajak bumi dan bangunan perdesaan dan perkotaan (PBB-P2) serta atas Hasil Penjualan Barang Milik Daerah melalui mekanisme lelang terbuka.

Dalam hal upaya peningkatan target Pendapatan Asli Daerah di tahun mendatang melalui intensifikasi dan ektensifikasi sumbersumber pendapatan akan terus kami optimalkan.

2) Terhadap Belanja Modal yang terdiri dari Belanja Modal Tanah, Belanja Modal Peralatan dan Mesin, Belanja Modal Gedung dan Bangunan, Belanja Modal Gedung dan Bangunan dan Belanja Modal Aset Tetap Lainnya yang tercapai sebesar 72,19% dari anggaran yang ditetapkan. Hal ini menjadi bahan evaluasi kami ke depan, dan akan dilakukan 16 langkah-langkah perbaikan bersama dengan perangkat daerah guna adanya peningkat serapan belanja ditahun mendatang.

3) Terkait Program BPJS UHC (Universal Health Coverage), untuk terus dilanjutkan guna memenuhi pelayanan kesehatan bagi masyarakat di Kabupaten Mesuji. Kami juga memiliki pemahaman yang sama dengan Fraksi PAN, atas dukungannya kami mengucapkan terimakasih.

4) Atas saran dan masukan dari Fraksi PAN kami sependapat dan tentu menjadi prioritas untuk memenuhi hak dasar masyarakat di tidak hanya mengenai infrastruktur jalan dan jembatan, tentu kita bersama-sama juga memprioritaskan dibidang kesehatan, pendidikan dan kesejahteraan, serta memprioritaskan kegiatan yang langsung dirasakan oleh masyarakat.

VII. TERHADAP PANDANGAN FRAKSI MESUJI BERSATU

Terima kasih telah disampaikannya beberapa catatan penting kepada kami selaku penyelenggara pemerintahan melalui pandangan umum dari Fraksi Mesuji Bersatu. Beberapa hal yang kami perlu sampaikan sebagai berikut:

1) Sepenuhnya kami sependapat atas padangan umum fraksi Mesuji Bersatu yang salah satunya yakni infrastruktur di Kabupaten Mesuji masih terus dibangun guna mendukung peningkatan perekonomian bagi masyarakat, untuk itu dikesempatan yang mulia ini, kami tidak henti-hentinya meminta saran dan masukan serta dukungan kepada Bapak/Ibu Anggota Dewan Yang terhormat untuk Bersama-sama merumuskan strategi pembangunan di kabupaten Mesuji.

2) Mengenai Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (Silpa), di akhir Tahun Anggaran 2022 Silpa dari penyelenggaraan APBD sebesar Rp49.317.796.983,49, telah kami sampaikan pada tanggapan atas Pandangan Umum Fraksi Nasdem.

3) Mengenai rekomendasi BPK RI Provinsi Lampung terhadap penyesuaian biaya perjalanan dinas merujuk pada peraturan presiden nomor 33 tahun 2020 tentang standar harga satuan regional, telah kami tindaklanjut secara rinci telah kami sampaikan pada jawaban terhadap pandangan umum Fraksi Nasdem.

(ADV)

Follow me in social media: