Perbesar

Gantanews.co – Banjir yang kembali melanda Kota Bandar Lampung menuai sorotan tajam dari berbagai pihak, termasuk Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PC IMM) Kota Bandar Lampung. Mereka mendesak Pemerintah Kota (Pemkot) untuk segera mengambil langkah konkret dalam menangani permasalahan banjir yang terus terjadi setiap tahun.

Ketua Umum PC IMM Kota Bandar Lampung, M. Teten Rizki Saputra, menilai bahwa tingginya curah hujan bukanlah alasan utama di balik bencana ini. Menurutnya, faktor utama yang memperburuk situasi adalah minimnya ruang terbuka hijau, buruknya sistem drainase, serta kurangnya tempat resapan air di kota ini.

Pemerintah Diminta Tidak Lempar Tanggung Jawab

Teten menegaskan bahwa pemerintah tidak bisa terus-menerus menjadikan hujan sebagai kambing hitam atas bencana banjir yang terjadi. Ia menilai, jika infrastruktur penanggulangan banjir diperbaiki dengan baik, dampak yang ditimbulkan tidak akan separah saat ini.

“Curah hujan yang tinggi memang berkontribusi terhadap banjir, tetapi ini bukan faktor utama. Permasalahan utamanya ada pada kurangnya perhatian terhadap infrastruktur yang mendukung sistem drainase. Seolah-olah hujan dijadikan alasan untuk menutupi kegagalan dalam penanganan banjir,” ujar Teten, Sabtu (22/2).

Menurutnya, Pemkot Bandar Lampung seharusnya lebih fokus pada upaya konkret seperti pelebaran sungai dan pembersihan sedimen yang menyumbat aliran air. Jika langkah-langkah tersebut telah dilakukan, maka hasilnya harus bisa dirasakan oleh masyarakat.

Anggaran Harus Diprioritaskan untuk Penanggulangan Banjir

Lebih lanjut, Teten menyoroti alokasi anggaran pemerintah yang dinilai kurang tepat sasaran. Ia menilai, proyek seperti pembangunan kereta gantung sebaiknya dialihkan untuk menangani persoalan banjir yang lebih mendesak.

“Anggaran yang ada harus digunakan untuk kepentingan masyarakat, bukan sekadar untuk proyek yang tidak menjadi prioritas. Bagaimana Bandar Lampung bisa berkembang menjadi kota metropolitan jika banjir saja masih menjadi masalah yang belum terselesaikan?” katanya.

PC IMM juga mengingatkan bahwa bencana banjir kali ini sudah memakan korban jiwa, sehingga pemerintah harus lebih serius dalam menanggapi permasalahan ini.

Seruan kepada Wali Kota Eva Dwiana

Di akhir pernyataannya, Teten secara khusus meminta Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana, untuk lebih memperhatikan kondisi masyarakat yang terdampak banjir. Ia berharap ada langkah nyata yang segera dilakukan demi mencegah kejadian serupa terulang di masa mendatang.

“Tolong, Wali Kota Eva, lihatlah kondisi masyarakat yang Anda pimpin. Seluruh kota terendam banjir. Ini bukan masalah kecil yang bisa diabaikan,” tutupnya. (Nvs)