Gantanews.co – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatatkan penguatan signifikan, Opda perdagangan Selasa pagi (3/12). IHSG dibuka menguat sebesar 73,30 poin atau 1,04 persen, mencapai posisi 7.120,29. Hal ini menunjukkan optimisme pasar dalam menanggapi perkembangan ekonomi domestik.
Di sisi lain, Indeks LQ45 yang meliputi 45 saham unggulan, juga turut menguat. Indeks ini tercatat naik 12,79 poin atau 1,52 persen, menuju level 856,60. Kenaikan ini memberikan gambaran positif terhadap kondisi pasar saham di Indonesia pada awal pekan ini.
Nilai Tukar Rupiah Tergerus Pagi Ini
Namun, tidak seirama dengan IHSG, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS justru mengalami penurunan pada hari yang sama. Kurs rupiah tergelincir 34 poin atau 0,22 persen, yang membawa nilai tukar menjadi Rp15.940 per dolar AS, dibandingkan dengan posisi sebelumnya yang tercatat Rp15.906 per dolar AS. Meskipun terkoreksi, pergerakan rupiah masih berada dalam batasan wajar, mengingat fluktuasi nilai tukar yang biasa terjadi di pasar internasional.
Harga Emas Antam Mengalami Kenaikan
Sementara itu, di sektor komoditas, harga emas Antam mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Pada Selasa, 3 Desember, harga emas batangan di Logam Mulia tercatat naik Rp5.000 menjadi Rp1.514.000 per gram. Kenaikan ini cukup menarik minat para investor yang tengah mencari instrumen investasi yang lebih stabil.
Untuk harga jual kembali (buyback) emas batangan, juga tercatat naik menjadi Rp1.362.000 per gram. Berikut rincian harga emas batangan yang tercatat di Logam Mulia Antam pada hari ini:
- Emas 0,5 gram: Rp807.000
- Emas 1 gram: Rp1.514.000
- Emas 2 gram: Rp2.968.000
- Emas 3 gram: Rp4.427.000
- Emas 5 gram: Rp7.345.000
- Emas 10 gram: Rp14.635.000
- Emas 25 gram: Rp36.462.000
- Emas 50 gram: Rp72.845.000
- Emas 100 gram: Rp145.612.000
- Emas 250 gram: Rp363.765.000
- Emas 500 gram: Rp727.320.000
- Emas 1.000 gram: Rp1.454.600.000
Secara keseluruhan, hari ini pasar saham Indonesia menunjukkan sentimen positif meskipun nilai tukar rupiah sedikit terkoreksi. Sementara itu, harga emas terus mengalami kenaikan, menarik perhatian para investor. Pergerakan ini mencerminkan dinamika ekonomi yang terus berlangsung dengan beragam faktor yang mempengaruhi. (red)
