Perbesar

Gantanews.co – Berdasarkan data yang dirilis oleh Badan Pangan Nasional melalui Panel Harga Pangan, harga pangan secara nasional per 20 Agustus 2024 menunjukkan tren kenaikan pada hampir semua bahan pokok. Namun, terdapat tiga komoditas yang justru mengalami penurunan harga, memberikan sedikit kelonggaran bagi konsumen di tengah kenaikan harga yang meluas.

Kenaikan Signifikan pada Beras dan Daging Sapi

Beras, sebagai salah satu bahan pokok utama, mengalami kenaikan harga yang cukup signifikan. Beras premium tercatat naik 1,42% menjadi Rp 13.760 per kilogram, sementara beras medium naik 0,44% menjadi Rp 13.640 per kilogram. Kenaikan harga ini tentunya menambah beban pengeluaran masyarakat, terutama bagi mereka yang mengandalkan beras sebagai makanan pokok sehari-hari.

Selain beras, harga daging sapi murni juga mengalami lonjakan. Saat ini, daging sapi murni dijual dengan harga Rp 136.620 per kilogram, naik 0,99% atau Rp 1.330 dibandingkan hari sebelumnya. Kenaikan harga daging sapi ini diperkirakan akan mempengaruhi harga di tingkat eceran dan restoran.

Cabai Merah Keriting dan Bawang Putih Bonggol Turut Meroket

Tidak hanya beras dan daging, cabai merah keriting yang merupakan salah satu bumbu utama dalam masakan Indonesia juga mengalami kenaikan harga. Harga cabai merah keriting naik 0,99% menjadi Rp 43.580 per kilogram. Sementara itu, bawang putih bonggol, yang juga penting dalam berbagai hidangan, naik 1,79% menjadi Rp 40.320 per kilogram.

Penurunan Harga pada Minyak Goreng, Ikan Bandeng, dan Ikan Tongkol

Di tengah kenaikan harga bahan pokok lainnya, minyak goreng curah justru mencatat penurunan harga sebesar 1,04%, kini dihargai Rp 15.970 per liter. Ikan bandeng juga mengalami penurunan signifikan sebesar 4,57%, menjadi Rp 31.940 per kilogram. Ikan tongkol mengikuti tren penurunan ini dengan harga yang turun sebesar 1,23% menjadi Rp 32.320 per kilogram. Penurunan harga pada ketiga bahan ini menjadi kabar baik bagi konsumen yang mencari alternatif lebih murah dalam memenuhi kebutuhan protein dan minyak goreng.

Komoditas Lainnya Relatif Stabil

Harga telur ayam ras dan gula konsumsi relatif stabil dengan fluktuasi yang minim. Telur ayam ras saat ini berada di angka Rp 29.030 per kilogram, naik tipis 0,13%, sementara gula konsumsi sedikit menurun sebesar 0,54% menjadi Rp 18.120 per kilogram. Stabilitas harga pada komoditas ini menunjukkan keseimbangan antara pasokan dan permintaan di pasar.

Secara keseluruhan, fluktuasi harga pangan pada 20 Agustus 2024 ini mengharuskan masyarakat untuk lebih cermat dalam mengatur pengeluaran. Kenaikan harga pada sebagian besar bahan pokok dapat menambah tekanan pada anggaran rumah tangga, meskipun penurunan harga pada minyak goreng dan beberapa jenis ikan menawarkan sedikit keringanan. (red/i)