Harga Emas Naik Imbas Tidak Stabilnya Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar Amerika

waktu baca 1 menit
Foto: Emas dipasaran (Net/Suara.com)

Bandar Lampung – Harga jual logam mulia seperti emas mengalami kenaikan setiap harinya. Hal tersebut menurut para pedagang di komplek pertokoan Mangga Dua Pasar Tengah, Teluk Betung, Bandar Lampung, terjadi karena dampak melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika.

Harga emas murni 24 karat pada Kamis (2/4) siang menurut pedagang kini mencapai Rp. 816.000 per gramnya, dari sebelumnya di kisaran Rp. 790.000 hingga Rp. 800.000. Sementara untuk emas 22 karat dari Rp. 700.000 naik menjadi Rp. 720.000 per gramnya.

“Kenaikan harga emas itu sudah terjadi sejak sepekan lebih, bahkan kenaikan harga tersebut terjadi setiap hari,” ungkap Hasan, salah satu pedagang emas ditempat tersebut. Menurutnya, kondisi tersebut membuat terjadi penurunan pembelian karena harga yang tidak stabil.

Para pembeli pun merasa keberatan dengan kenaikan harga tersebut. “Kami tidak bisa membeli emas dengan berat lebih, karena uangnya kurang,” ungkap Vita, salah satu pembeli emas.

Berdasarkan informasi yang dikumpulkan, kenaikan harga tersebut terjadi di seluruh toko emas di Bandar Lampung. Kenaikan harga emas itupun berpotensi masih terus terjadi, jika nilai tukar upiah terhadap dolar belum juga stabil. (Tim)

Follow me in social media:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *