Gubernur Arinal dan Rektor UBL Tandatangani Naskah Hibah Daerah Aplikasi Kartu Petani Berjaya
GANTANEWS.CO, Bandarlampung – Gubernur Lampung Arinal Djunaidi bersama Rektor Universitas Bandar Lampung (UBL) Prof. Dr. Ir. M. Yusuf S. Barusman, M.B.A tandatangani naskah Hibah Daerah Aplikasi Kartu Petani Berjaya, di Mahan Agung, Bandarlampung, Senin (11/07/2022).
Aplikasi yang merupakan gagasan Gubernur tersebut sebelumnya dikembangkan oleh UBL, kini diserahkan kepada Pemerintah Provinsi Lampung.
Gubernur Arinal berharap Aplikasi KPB ini betul-betul bermanfaat dalam meningkatkan perekonomian Rakyat Lampung, khususnya petani Lampung.
Menurut Gubernur, dalam kelembagaan KPB ke depan, siapapun yang mengurusnya tidak ada masa periode atau pergantian, sehingga KPB dapat semakin optimal.
“Siapapun yang mengurus ini, tidak ada periode, tidak ada pergantian,” jelas Gubernur Arinal.
Secara keseluruhan, Gubernur Arinal menilai bahwa KPB berjalan dengan sangat baik dan tidak ada halangan lagi.
Gubernur Arinal menyampaikan ucapan Terimakasih kepada Yusuf Barussman, Hanan A. Rozak, dan Tim KPB atas kerja kerasnya didalam penyempurnaan KPB ini.
Dalam kesempatan yang sama, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kusnardi, menjelaskan bahwa sejak dilaunching di tahun 2020, KPB sudah banyak perubahan yang sama-sama kita lakukan.
“Selama ini kami berdiskusi, berhadapan dengan pihak lain, Dan tidak ada satupun yang mencela ide ini, yang ada mengungkapkan bahwa ini merupakan ide yang brilian, dan didukung dengan berbagai penghargaan,” ujar Kusnardi.
Ia menjelaskan bahwa digitalisasi pertanian hanya ada di Lampung. KPB ini diinisiasi Gubernur Arinal sebelum Covid-19, dan ini sangat luar biasa.
“Dan terimakasih kepada UBL dan Pak Hanan atas konsistensi kita semua. Tentunya ini harus kita teruskan,” ujar Kusnardi.
Rektor UBL Prof. Dr. Ir. M. Yusuf S. Barusman, M.B.A, menyatakan bahwa UBL sebagai suatu institusi yang berperan dalam membangun suatu peradaban bangsa tentu tidak terlepas dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, yang terdiri dari Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat.
Kartu Petani Berjaya merupakan salah satu wujud dari implementasi tri darma perguruan tinggi melalui penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
Dari awal, Lanjutnya, pihaknya dipercaya Gubernur untuk membentuk tim kecil, dan sekarang sudah menjadi tim besar bersama Pak Hanan (Annggota DPR RI, Red).
“Ini kerja keras dan komitmen kita, sejak tahun 2019, bahkan sebelum Pak Gubernur dilantik, kita sudah bicara mengenai KPB,” ujar Yusuf.
“Alhamdulillah KPB berjalan dengan sangat baik dan bagus sekali. Dimana-mana dipuji, dan insyaallah tidak ada yang mencela. Dan sebaiknya ini harus terus ditingkatkan,” ungkapnya.
Terkait hibah KPB ini, Yusuf mengungkapkan bahwa pihaknya tidak akan lepas tanggungjawab sampai ini dapat diimplementasikan dengan baik. Ia menilai bahwa KPB ini perlu kelembagaan yang orang-orangnya komitmen agar KPB dapat diimplementasikan dengan lebih baik. (sumber: Adpim)