Gerakan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat Diluncurkan, SMAN 01 Simpang Pematang Langsung Terapkan

waktu baca 2 menit

Gantanews.co – Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) secara resmi meluncurkan Gerakan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat pada 27 Desember 2024. Program ini bertujuan membentuk generasi anak Indonesia yang sehat, cerdas, dan berkarakter unggul melalui tujuh kebiasaan utama: Bangun Pagi, Beribadah, Berolahraga, Makan Sehat dan Bergizi, Gemar Belajar, Bermasyarakat, dan Tidur Cepat.

Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti, dalam sambutannya menyatakan bahwa pendidikan tidak hanya sebatas pemberian pengetahuan, tetapi juga membangun karakter.

“Dengan menanamkan tujuh kebiasaan ini, kami berharap dapat membentuk anak-anak Indonesia menjadi pribadi yang cerdas secara intelektual, sosial, dan spiritual,” ujar Abdul Mu’ti.

Tidak menunggu lama, SMAN 01 Simpang Pematang di Kabupaten Mesuji langsung menerapkan gerakan ini di lingkungan sekolah. Kepala SMAN 01 Simpang Pematang, Yunita Sari, M.Pd, mengatakan bahwa program tersebut mulai dijalankan sejak awal semester genap tahun pelajaran 2024/2025.

“Pada hari pertama masuk sekolah, Senin, 6 Januari 2025, kami langsung menerapkan gerakan ini. Setelah bel masuk pukul 07.15, siswa memulai kegiatan dengan beribadah sesuai agama masing-masing, didampingi guru mata pelajaran pertama,” jelas Yunita.

Siswa yang beragama Islam melaksanakan sholat dhuha bersama di masjid sekolah, sementara siswa Kristen dan Hindu menjalankan ibadah mereka di ruang yang telah disediakan.

Setelah sesi ibadah, seluruh warga sekolah—termasuk siswa, guru, staf tata usaha, dan manajemen sekolah—melakukan Senam Anak Indonesia Hebat bersama.

“Kegiatan ini diikuti dengan antusias oleh seluruh warga sekolah sebelum siswa kembali ke kelas untuk melanjutkan pembelajaran,” tambah Yunita.

Kesan Positif dari Siswa dan Guru
Ronia, siswa kelas 11, mengungkapkan kegembiraannya mengikuti program ini.

“Seru banget, senamnya baru dan mudah diikuti. Selain sehat, kegiatan seperti ini bikin kami lebih akrab dengan guru dan teman-teman. Kegiatan ibadah pagi juga sangat positif,” katanya.

Helia Maliza, salah satu guru sekaligus Wakasek bidang kesiswaan, mengaku awalnya sempat merasa ragu.

“Awalnya saya pikir ini akan menambah tugas kami sebagai guru. Tapi ternyata kegiatan ini sangat bermanfaat untuk membentuk karakter siswa. Saya rasa kebiasaan ini sangat perlu diterapkan,” ujar Helia.

Dukungan untuk Program Makan Bergizi Gratis (MBG)
Dalam rangka mendukung kebiasaan makan sehat dan bergizi, Yunita Sari menyampaikan harapannya agar Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas Presiden Prabowo segera dijalankan di Kabupaten Mesuji.

“Kami sangat mendukung program ini dan berharap siswa kami dapat segera merasakan manfaatnya,” ujarnya.

Yunita menambahkan bahwa Gerakan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat akan terus dikembangkan dengan dukungan pemerintah, orang tua siswa, dan masyarakat.

“Ini merupakan langkah penting dalam mewujudkan pendidikan karakter di Provinsi Lampung, khususnya di Kabupaten Mesuji,” tutup Yunita. (mintarso)

error: Content is protected !!