Gantanews.co – Sebuah gempa bumi dahsyat dengan magnitudo 7,4 mengguncang wilayah utara Chile pada Kamis malam waktu setempat. Gempa ini berpusat 265 kilometer (km) sebelah timur kota pesisir Antofagasta, dengan kedalaman mencapai 126 km, berdasarkan laporan awal dari Survei Geologi Amerika Serikat (USGS).
Sejauh ini, belum ada laporan mengenai korban cedera atau kerusakan besar yang ditimbulkan oleh gempa tersebut. Presiden Chile, Gabriel Boric, melalui akun media sosialnya, menyatakan bahwa tim sedang mengumpulkan informasi lebih lanjut terkait dampak gempa ini.
Chile dikenal sebagai salah satu negara dengan aktivitas seismik paling aktif di dunia, terletak di sepanjang “Cincin Api” Pasifik, sebuah wilayah dengan aktivitas seismik intens yang membentang dari Jepang hingga Asia Tenggara dan melintasi cekungan Pasifik.
Mengutip laporan dari ABC News, rekaman video yang beredar secara online menunjukkan bebatuan melayang jatuh ke jalan raya yang menghubungkan kota Calama ke Tocopilla, sebelah timur pusat gempa. Pihak berwenang setempat melaporkan adanya blokade jalan di daerah tersebut. Layanan darurat mengonfirmasi bahwa gempa terasa di enam provinsi, yaitu Antofagasta, Tarapacá, Atacama, Coquimbo, Arica, dan Parinacota.
Menurut laporan dari Jaringan Geosains Chile, meskipun gempa ini memiliki magnitudo yang besar, tidak dianggap sebagai gempa berintensitas besar. “Setidaknya selusin gempa susulan telah mengguncang permukaan sejak saat itu,” kata peneliti dari Jaringan Geosains Chile. Guncangan kecil menyebabkan beberapa benda jatuh, namun tidak ada bangunan yang roboh. “Tidak sulit bagi warga untuk tetap berdiri,” tambahnya. (red)
