DPRD Mesuji Gelar Rapat Paripurna Penyampaian LKPJ Bupati Tahun 2019

waktu baca 2 menit
Foto: "Rapat Paripurna Tingkat I Penyampaian Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban Bupati Mesuji Tahun Anggaran 2019". (Sumber: Prokopim Mesuji)

Mesuji – Ditengah Pandemi Covid-19, setelah masing-masing peserta dan tamu undangan lain dilakukan Tes Suhu oleh Tiem Medis Puskesmas Sido Mulyo digedung DPRD, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Mesuji, Senin (13/4) menggelar Rapat Paripurna.

Rapat Paripurna yang dihadiri Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pada lingkup Pemerintah Kabupaten Mesuji itu bertemakan, “Rapat Paripurna Tingkat I Penyampaian Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban Bupati Mesuji Tahun Anggaran 2019”.

Foto: “Rapat Paripurna Tingkat I Penyampaian Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban Bupati Mesuji Tahun Anggaran 2019”. (Sumber: Prokopim Mesuji)

Bupati Mesuji Saply.TH dalam penyampaiannya yang diwakili oleh Staf Ahli Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Hamdani menyampaikan, arah kebijakan umum Pemkab Mesuji Tahun Anggaran 2019 mengacu kepada Perda Kabupaten Mesuji Nomor 11 Tahun 2017.

Selain itu, pengelolaan keuangan daerahpun berpedoman kepada Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 58 Tahun 2005 dan Permendagri 13 Tahun 2006, sebagaimana terakhir diubah dengan Permendagri Nomor 21 Tahun 2011.

“Peraturan tersebut menitikberatkan pada pengelolaan keuangan daerah yang efektif dan efisien yang diselenggarakan melalui tata kelola pemerintah yang baik dengan tiga pilar utama, yaitu Transparansi, Akuntabilitas dan Partisipatif,”ungkap Hamdani.

Selanjutnya, disampaikannya secara ringkas hasil perhitungan anggaran dan realisasai APBD Kabupaten Mesuji Tahun Anggaran 2019. Yakni, Pendapatan Daerah Tahun 2019 sebesar Rp. 898.671.074.596.53,-  sementara itu target belanja sebesar Rp.901.234.831.715.67,-.

Foto: “Rapat Paripurna Tingkat I Penyampaian Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban Bupati Mesuji Tahun Anggaran 2019”. (Sumber: Prokopim Mesuji)

“Maka dengan terealisasinya APBD tersebut di bidang Infrastruktur dan yang lainnya, telah membuahkan hasil terhadap aksesibilitas pada 105 Desa di Kabupaten Mesuji, yang saat ini seluruh desa sudah dapat diakses melalui jalur darat dan air,” jelas Hamdani lagi.

Selaku eksekutif didaerah, pihaknya telah berusaha semaksimal mungkin untuk melaksanakan tugas-tugas yang telah dipercayakan, meski dalam menjalankan tugas- tugas tersebut masih banyak kendala dan permasalahan. “Namun kami akan menyelesaikannya dengan besama-sama, demi memperbaiki kinerja dimasa yang akan datang,” pungkas Hamdani. (Mintarso/ADV)

Follow me in social media:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *