Gantanews.co – Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Lampung memberikan klarifikasi terkait video viral yang menunjukkan ikan terdampar di Pantai Klara, Kabupaten Pesawaran. Marliana, Kepala Bidang Perikanan Budidaya dan Penguatan Daya Saing DKP, memastikan bahwa ikan-ikan tersebut tidak menimbulkan bahaya.
Marliana menjelaskan bahwa ikan yang terdampar adalah ikan petek kecil yang tidak memiliki nilai ekonomi tinggi.
“Ikan petek ini biasanya merupakan hasil sampingan dari alat tangkap bagan dan tidak berbahaya,” kata Marliana seperti dikutip dari Tribun Lampung pada Kamis (5/9/2024).
Ia menambahkan bahwa ikan-ikan ini memiliki ukuran yang seragam dan hanya ditemukan di satu lokasi tertentu, bukan menyebar di sepanjang pantai.
Tim DKP yang turun ke lokasi pada hari yang sama tidak menemukan ikan terdampar seperti yang dilaporkan.
“Lokasi tersebut dalam keadaan bersih,” kata Marliana.
Ia juga mengonfirmasi bahwa video yang beredar adalah kejadian lama, dan ikan-ikan tersebut merupakan buangan dari nelayan bagan yang terbawa oleh ombak.
Marliana menegaskan bahwa tidak ada indikasi pencemaran laut di area tersebut.
“Fenomena red tide, yang sering terjadi di Teluk Lampung, dapat menyebabkan kematian ikan dalam jumlah besar dan melibatkan berbagai jenis serta ukuran ikan. Namun, kejadian kali ini tidak menunjukkan ciri-ciri red tide,” jelasnya. (red/i)
