Bupati Elfianah Buka Bimtek Tenaga Pendamping, Dorong Suksesnya Program Rumah Layak Huni 2025

waktu baca 2 menit

Gantanews.co, Mesuji — Bupati Mesuji, Hj. Elfianah, secara resmi membuka kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Tenaga Pendamping Masyarakat Program Bantuan Pembangunan Rumah Layak Huni (Baperlahu) Tahun 2025, yang digelar oleh Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) Kabupaten Mesuji, Rabu (15/10/2025).

Acara berlangsung di Balai Desa Berasan Makmur, Kecamatan Tanjung Raya, dan dihadiri oleh Kepala Kejaksaan Negeri Mesuji, pejabat tinggi pratama di lingkup Pemkab Mesuji, para camat se-Kabupaten Mesuji, kepala desa penerima bantuan, serta peserta Bimtek Tenaga Pendamping Masyarakat (TPM).

Dalam sambutannya, Bupati Elfianah menyampaikan bahwa kegiatan Bimtek ini merupakan bagian penting dari upaya Pemkab Mesuji dalam mendukung Program Nasional Tiga Juta Rumah, khususnya bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).

“Rumah bukan sekadar tempat berteduh, melainkan pondasi kehidupan keluarga dan titik awal terbentuknya lingkungan sosial yang harmonis. Rumah yang layak menjadi dasar masyarakat yang sehat, produktif, dan sejahtera,” ujar Bupati Elfianah.

Melalui Program Bantuan Pembangunan Rumah Layak Huni (Baperlahu), Pemerintah Kabupaten Mesuji berkomitmen membantu masyarakat MBR agar dapat memiliki rumah yang memenuhi standar kelayakan. Program ini didanai melalui APBD Perubahan Kabupaten Mesuji Tahun Anggaran 2025 dengan total anggaran Rp7,5 miliar.

Dari anggaran tersebut, pemerintah daerah menargetkan pembangunan 500 unit rumah layak huni, di mana masing-masing penerima bantuan mendapatkan Rp15 juta. Penerima bantuan tersebar di 61 desa di wilayah Kabupaten Mesuji.

Bupati Elfianah menekankan bahwa keberhasilan program sangat bergantung pada peran dan profesionalisme para Tenaga Pendamping Masyarakat.

“Saudara-saudara sekalian merupakan ujung tombak di lapangan yang memastikan program berjalan tepat sasaran, transparan, dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” tegasnya.

Dalam kesempatan itu, Bupati juga memberikan tiga pesan penting kepada seluruh peserta Bimtek:

  1. Memahami secara mendalam ketentuan dan tata cara pelaksanaan program, serta tanggung jawab moral sebagai TPM.

  2. Menjalankan tugas dengan integritas, dedikasi, dan semangat pengabdian, karena keberhasilan program tidak hanya diukur dari jumlah rumah yang dibangun, tetapi juga manfaatnya bagi masyarakat penerima.

  3. Menjaga koordinasi dan sinergi dengan pemerintah daerah, pemerintah desa, serta masyarakat agar pelaksanaan program berjalan lancar, transparan, dan akuntabel.

Bupati Elfianah berharap, melalui program ini tidak ada lagi warga Mesuji yang tinggal di rumah tidak layak huni, sehingga setiap keluarga dapat memiliki tempat tinggal yang aman, nyaman, dan bermartabat.

“Dengan kerja sama yang baik antara pemerintah, tenaga pendamping masyarakat, dan seluruh pihak terkait, saya yakin cita-cita tersebut dapat terwujud,” pungkasnya.

Mengakhiri sambutannya, Bupati Elfianah secara resmi membuka kegiatan dengan pernyataan,

“Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, Bimbingan Teknis Tenaga Pendamping Masyarakat Program Bantuan Pembangunan Rumah Layak Huni (Baperlahu) Tahun 2025 secara resmi saya nyatakan dibuka.” (Mintarso)