BPBD: 60 Rumah Rusak dan 39 Titik Pohon Tumbang akibat Angin Kencang Selasa Sore

waktu baca 2 menit

Gantanews.co – Angin kencang yang melanda Kota Bandarlampung pada Selasa (4/2) sore menyebabkan kerusakan signifikan. Data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bandarlampung mencatat sebanyak 60 rumah mengalami kerusakan akibat bencana tersebut, sementara 39 titik di kota ini terdampak oleh pohon tumbang.

Kerusakan Rumah Warga

Kepala Pelaksana BPBD Bandarlampung, Wakhidi, mengungkapkan bahwa mayoritas rumah terdampak berada di Kecamatan Langkapura, dengan jumlah lebih dari 30 unit. Sisanya tersebar di beberapa kecamatan lainnya.

“Secara keseluruhan, ada 60 rumah yang terdampak, baik dengan tingkat kerusakan ringan hingga berat,” ujar Wakhidi pada Kamis (6/2).

Menanggapi kejadian ini, Wali Kota Bandarlampung, Eva Dwiana, telah meninjau langsung lokasi terdampak pada Rabu (5/2). Pemerintah Kota Bandarlampung juga berencana memberikan bantuan kepada warga sesuai dengan tingkat kerusakan rumah mereka.

“Bantuan yang diberikan bervariasi, mulai dari Rp10 juta hingga Rp30 juta, tergantung pada tingkat kerusakan rumah warga,” ujar Eva Dwiana.

Pohon Tumbang di 39 Titik

Selain merusak rumah, angin kencang juga menyebabkan 39 titik pohon tumbang yang tersebar di 11 kecamatan, termasuk Kemiling, Wayhalim, Sukarame, Enggal, Teluk Betung Utara, Labuhan Ratu, Tanjungkarang Timur, Langkapura, Tanjung Senang, Rajabasa, dan Kedaton.

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun, sejumlah rumah dan tempat usaha mengalami kerusakan, serta beberapa ruas jalan sempat terganggu akibat material pohon tumbang.

Upaya Evakuasi

Untuk mengatasi dampak bencana ini, Tim Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana BPBD segera turun ke lapangan guna mengevakuasi puing-puing dan memastikan keamanan warga serta kelancaran lalu lintas. Proses evakuasi ini melibatkan kerja sama antara BPBD, masyarakat, dan organisasi perangkat daerah (OPD) terkait.

Sementara itu, Kepala Bidang Pemadaman Dinas Kebakaran dan Penyelamatan Kota Bandarlampung, Irman Saputra, menyatakan bahwa pihaknya telah mengerahkan 36 personel dari Pleton C untuk membantu evakuasi di sejumlah lokasi.

“Kami memastikan personel dilengkapi dengan sarana dan prasarana yang cukup untuk mempercepat proses pembersihan material akibat pohon tumbang dan angin puting beliung,” kata Irman pada Rabu (5/2).

Pemerintah Kota Bandarlampung mengimbau warga untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem dan melaporkan kejadian darurat kepada pihak berwenang agar dapat segera ditangani. (red)

error: Content is protected !!