Benarkah Garis di Hidung dan Telinga Tanda Gangguan Jantung?

waktu baca 3 menit

Gantanews.co, Bandar Lampung – Baru-baru ini, sebuah video viral di media sosial yang menyebutkan bahwa garis-garis di wajah, seperti garis horizontal di batang hidung dan garis 45 derajat di telinga, dapat menjadi tanda-tanda gangguan jantung.

Video tersebut dibagikan melalui akun media sosial X atau Twitter @surasujaya, Jumat (22/3/2024). Dalam unggahannya, dia menyebutkan, garis horizontal di batang hidung, garis 45 derajat di telinga, pembuluh darah bawah lidah gelap dan bercabang, dan pembuluh vena di ibu jari berwarna biru merupakan tanda masalah pada jantung.

“Hanya Share Semoga Bermanfaat. Salah satu tanda jantung lemah garis horizontal d batang hidung…. Salam Sehat Selalu,” tulis pengunggah. Hingga Minggu (24/3/2024), unggahan tersebut tayang sebanyak 1,5 juta kali dan disukai 1.000 warganet.

Lalu, benarkah garis di hidung, telinga, serta pembuluh darah di bawah lidah dan ibu jari warna biru merupakan tanda gangguan pada jantung?

Dokter spesialis jantung Rumah Sakit Universitas Sebelas Maret (UNS) Habibie Arifianto menegaskan bahwa tidak semua tanda-tanda gangguan jantung yang muncul dalam video viral tersebut benar.

Garis horizontal di batang hidung atau nasal bridge tidak memiliki arti klinis sebagai prediktor penyakit kardiovaskular atau jantung dan pembuluh darah.

Pembuluh darah vena yang gelap dan bercabang yang disebut caviar tongue juga bukan tanda gangguan jantung. Hal tersebut hanya merupakan tanda peningkatan tekanan vena atau pembuluh darah balik. Varises di area vena lidah berupa caviar tongue tersebut biasa terjadi pada proses penuaan.

Lalu, apa sajakah tanda-tanda gangguan jantung yang sebenarnya?

Tanda sekunder:

  • Frank sign: garis lekukan diagonal pada daun telinga. Semakin tegas garis diagonal dan semakin dalam lipatannya, maka semakin berhubungan dengan penyakit jantung seperti jantung koroner, penyakit pembuluh darah tepi, dan stroke.
  • Xanthelasma: titik-titik atau gumpalan kekuningan di sekitar kelopak mata yang menandakan kadar kolesterol tinggi.
  • Jari tabuh atau clubbing finger: ujung jari tangan atau kaki bengkak sehingga kuku terlihat melebar dan melengkung mirip sendok.
  • Kaki bengkak dan pitting edema: kaki bengkak dan tampak cekung jika ditekan dengan jari.

Tanda primer:

  • Detak jantung tidak teratur: umumnya jantung orang dewasa berdetak 60-100 detak per menit.
  • Bising jantung: suara desingan atau tiupan yang terdengar dengan stetoskop saat jantung berdetak.
  • Penumpukan cairan di paru-paru: sesak napas akibat gagal jantung.

Penting untuk diingat bahwa tanda-tanda di atas tidak selalu menunjukkan adanya gangguan jantung. Sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis yang tepat.

Menjaga Kesehatan Jantung

Menjaga kesehatan jantung adalah hal yang sangat penting untuk dilakukan. Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu Anda menjaga kesehatan jantung:

  • Makan makanan yang sehat: Konsumsi makanan yang kaya akan buah-buahan, sayur-sayuran, dan protein tanpa lemak. Hindari makanan yang tinggi lemak jenuh, kolesterol, dan natrium.
  • Berhenti merokok: Merokok adalah salah satu faktor risiko utama penyakit jantung. Berhenti merokok dapat significantly mengurangi risiko terkena penyakit jantung.
  • Berolahraga secara teratur: Berolahraga minimal 30 menit setiap hari dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung.
  • Menjaga berat badan yang sehat: Kelebihan berat badan atau obesitas dapat meningkatkan risiko terkena penyakit jantung.
  • Kelola stres: Stres dapat meningkatkan tekanan darah dan memperburuk kondisi jantung. Temukan cara untuk mengelola stres, seperti yoga, meditasi, atau menghabiskan waktu di alam.
  • Periksakan diri ke dokter secara rutin: Pemeriksaan rutin dapat membantu mendeteksi dini masalah jantung dan memungkinkan pengobatan yang tepat waktu.

Menjaga kesehatan jantung adalah investasi untuk masa depan Anda. Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat meningkatkan peluang Anda untuk hidup sehat dan bahagia. (int)

Follow me in social media: