Arwah Vina Minta Tolong, 3 Benda Ini Masih Menempel di Jasadnya

waktu baca 3 menit

Gantanews.co – Vina Dewi Arsita, seorang wanita muda asal Cirebon, Jawa Barat, meninggalkan kisah pilu yang tak kunjung pudar. Delapan tahun lalu, di tahun 2016, nyawanya melayang akibat dibunuh secara sadis oleh sekelompok geng motor. Awalnya, kematian Vina dinyatakan sebagai kecelakaan tunggal. Namun, kebenaran yang pahit akhirnya terungkap berkat bisikan arwah Vina sendiri melalui sahabatnya.

Kisah tragis Vina kembali mencuat ke permukaan setelah peluncuran film berjudul “Vina: Sebelum 7 Hari”. Film ini mengangkat perjuangan keluarga Vina untuk mendapatkan keadilan. Sosok Wasnadi Otong, ayah Vina, tak kuasa menahan pilu saat menceritakan kembali kejadian delapan tahun silam.

Duka Mendalam dan Misteri di Balik Kematian Vina

Wasnadi, yang kini berusia 54 tahun, mengaku tak pernah menyangka putri kesayangannya menjadi korban pembunuhan. Rasa duka yang mendalam bercampur dengan kejanggalan kematian Vina. Bagaimana mungkin kecelakaan tunggal bisa terjadi pada Vina dan kekasihnya, Eki?

Firasat Wasnadi semakin kuat ketika arwah Vina diyakini merasuki sahabatnya, Lina. Lewat Lina, arwah Vina menceritakan kronologi pembunuhan yang sebenarnya. Ternyata, Vina dan Eki menjadi korban kebrutalan geng motor.

Terungkapnya Kasus Pembunuhan Vina

Bisikan arwah Vina melalui Lina menjadi titik terang bagi pihak kepolisian. Dengan penyelidikan yang lebih mendalam, kasus pembunuhan Vina akhirnya terungkap. Delapan pelaku berhasil ditangkap dan diadili. Namun, keadilan yang diharapkan keluarga Vina belum sepenuhnya terwujud.

Tiga Pelaku Masih Buron, Keluarga Vina Tetap Berharap

Hingga saat ini, di tahun 2024, tiga pelaku pembunuhan Vina masih dinyatakan buron. Mereka bernama Egi, Andi, dan Dani. Kepolisian Daerah Jawa Barat, yang dipimpin oleh Direktur Kriminal Umum Kombes Pol Surawan, menegaskan bahwa pengejaran terhadap ketiga pelaku tersebut masih terus dilakukan.

Permintaan Terakhir Arwah Vina dan Arti Benda yang Melekat di Jasad

Di tengah duka yang mendalam, keluarga Vina mendapat petunjuk lain dari arwah Vina. Sebelum dimakamkan, arwah Vina konon meminta tolong kepada keluarganya untuk melepaskan tiga benda yang masih menempel di jasadnya: behel, rambut palsu, dan kontak lensa.

Menurut penuturan Wasnadi, arwah Vina merasa arwahnya tidak bisa masuk ke “tempat yang tenang” karena ketiga benda tersebut masih melekat. Setelah ketiga benda tersebut dilepas saat proses autopsi, keluarga Vina meyakini arwah Vina akhirnya bisa tenang.

Film “Vina: Sebelum 7 Hari” dan Harapan untuk Keadilan

Film “Vina: Sebelum 7 Hari” tidak hanya menyoroti kisah tragis Vina, tetapi juga perjuangan keluarga Vina dalam mencari keadilan. Film ini turut mengundang keluarga Vina untuk hadir di berbagai podcast, salah satunya podcast yang dipandu oleh artis Denny Sumargo.

Melalui podcast tersebut, keluarga Vina menceritakan pengalaman pilu mereka selama delapan tahun terakhir. Mereka berharap dengan diangkatnya kisah ini ke publik, keadilan bagi Vina bisa segera terwujud.

Pesan Moral: Menolak Menyerah dan Mencari Keadilan

Kisah Vina menjadi pengingat bahwa perjuangan untuk mendapatkan keadilan tidak selalu mudah. Namun, kisah ini juga mengajarkan kita untuk tidak pernah menyerah. Keluarga Vina beserta pihak kepolisian hingga kini masih terus berupaya menangkap ketiga pelaku yang masih buron.

Kasus Vina juga menjadi sorotan terhadap aksi brutal geng motor yang kerap meresahkan masyarakat. Kita semua memiliki tanggung jawab untuk menciptakan lingkungan yang aman dan terhindar dari tindak kejahatan.

Mari Bantu Mencari Keadilan untuk Vina

Keluarga Vina berharap agar masyarakat dapat membantu memberikan informasi keberadaan para pelaku yang masih buron. Informasi sekecil apapun berarti banyak bagi keluarga Vina dalam upaya mereka mendapatkan keadilan. (int)

Follow me in social media: