Perbesar

Gantanews.co – Data Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Lampung dalam publikasi “Provinsi Lampung Dalam Angka 2024” mengungkap tren perceraian yang menarik. Seperti tahun-tahun sebelumnya, Lampung Tengah masih menduduki puncak dengan 2.506 kasus perceraian di tahun 2023.

Namun sorotan tertuju pada Mesuji yang mengalami lonjakan perceraian 28,95%, berbanding terbalik dengan tren penurunan di beberapa daerah.

Penting untuk dicatat bahwa data perceraian untuk Kabupaten Pesisir Barat belum tersedia pada publikasi BPS 2024. Hal ini tentunya menghambat analisis menyeluruh tentang tingkat perceraian di seluruh Provinsi Lampung.

Berikut jumlah kasus perceraian tiap kabupaten/kota di Lampung pada tahun 2023:

1. Lampung Tengah: 2.506 (turun 135 kasus)
2. Lampung Timur: 2.427 (turun 153 kasus)
3. Lampung Selatan: 1.889 (turun 412 kasus)
4. Bandar Lampung: 1.809 (turun 313 kasus)
5. Lampung Utara: 1.066 (turun 16 kasus)
6. Tanggamus: 984 (turun 113 kasus)
7. Pringsewu: 895 (turun 9 kasus)
8. Pesawaran: 809 (turun 21 kasus)
9. Tulang Bawang Barat: 636 (turun 3 kasus)
10. Tulang Bawang: 618 (turun 31 kasus)
11. Lampung Barat: 582 (turun 12 kasus)
12. Way Kanan: 580 (turun 79 kasus)
13. Metro: 502 (turun 175 kasus)
14. Mesuji: 481 (melonjak 108 kasus)
15. Pesisir Barat: (tidak ada data)

Metro dan Lampung Selatan mencatat penurunan signifikan dalam tingkat perceraian, masing-masing sebesar -25,85% dan -17,91%.

Bandar Lampung pun mengalami penurunan -14,75%, namun menariknya, pada tahun 2022, laju perceraian di ibukota provinsi ini sempat melonjak drastis hingga 26,54%. Salah satu dugaan yang muncul terjadinya lonjakan drastis perceraian di Bandar Lampung tahun 2022 adalah imbas pandemi Covid-19 yang menghancurkan sektor perekonomian.

Menurut BPS Lampung, permasalahan ekonomi memang menjadi faktor utama penyebab perceraian di Lampung, selain faktor perselisihan dan kekerasan dalam rumah tangga. Kemungkinan besar, tekanan ekonomi akibat pandemi Covid-19 memperparah kondisi rumah tangga di Bandar Lampung

Berikut rincian persentase kenaikan laju perceraian tahun 2023 masing-masing kabupaten/kota di Lampung:

1. Mesuji: 28,95
2. Tulang Bawang Barat: -0,47
3. Pringsewu: -1,00
4. Lampung Utara: -1,48
5. Lampung Barat: -2,02
6. Pesawaran: -2,53
7. Tulang Bawang: -4,78
8. Lampung Tengah: -5,11
9. Lampung Timur: -5,93
10. Tanggamus: -10,30
11. Way Kanan: -11,99
12. Bandar Lampung: -14,75
13. Lampung Selatan: -17,91
14. Metro: -25,85
15. Pesisir Barat: (tidak ada data)

Fenomena ini memicu pertanyaan: Apa yang mendorong peningkatan drastis perceraian di Mesuji? Faktor ekonomi, sosial, budaya, atau bahkan agama, mungkin menjadi kunci di balik tren ini.

Memahami pola perceraian di Lampung sangatlah penting. Data ini dapat menjadi landasan bagi pemangku kepentingan untuk merumuskan langkah-langkah pencegahan dan intervensi yang tepat guna menurunkan angka perceraian di daerah-daerah dengan tingkat tinggi.

Pemantauan dan analisis data perceraian secara berkelanjutan menjadi kunci untuk mengatasi isu sosial ini. Dengan pemahaman yang lebih baik, strategi yang efektif dapat dirumuskan untuk membangun keluarga yang lebih harmonis dan tangguh di Provinsi Lampung. (wy)