Ada Sulpakar dan Dinkes Mesuji Dibalik Rekor Sunatan Massal Gratis
GANTANEWS.CO, Mesuji – Barangkali, inilah rekor terbanyak sunatan massal gratis yang pernah terjadi di Lampung, bahkan mungkin di Indonesia. Rekor itu dicatatkan oleh Dinas Kesehatan di sebuah kabupaten berusia belasan tahun, yaitu Kabupaten Mesuji.
Gantanews mencatat, Dinas Kesehatan Kabupaten Mesuji telah mengkhitan sebanyak 317 anak yang dilakukan sepanjang Oktober sampai November 2022 dalam dua kegiatan berbeda.
Rekor sunatan massal gratis sebanyak itu tercipta berkat kesungguhan hati Penjabat Bupati Sulpakar untuk membantu semua masyarakat Mesuji yang kurang mampu.
Kesungguhan hati bupati itu mendorong dinas kesehatan dan unit pelayanan kesehatan di seluruh kecamatan memanfaatkan setiap moment-moment penting dengan menjadikan sunatan massal sebagai kegiatan prioritas.
Moment pertama terjadi saat perayaan HUT Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ragab Begawe Caram (RBC) Kabupaten Mesuji yang digelar pada Kamis (20/10/2022). Pada hari itu ada sebanyak 150 anak yang dikhitan.
Moment kedua terjadi pada perayaan HUT Mesuji Ke-14 dan Hari Kesehatan Nasional Ke-58 pada Selasa (15/11/2022). Pada moment ini jumlah yang dikhitan ada sebanyak 167 anak.
Inilah kegiatan konkret yang dilakukan Dinas Kesehatan Mesuji bersama seluruh unit pelayanan kesehatan dalam upaya meringankan beban ekonomi masyarakat.
Bila kegiatan serupa terus berlanjut maka dapat dipastikan tidak akan ada orang tua yang menunda-nunda mengkhitan anaknya dengan alasan tidak punya biaya.
“Ini konkret sekali, sangat membantu masyarakat. Setidaknya, kini orang tua tak pusing lagi memikirkan biaya sunat anaknya,” ujar Mintarso, Kepala Biro Gantanews untuk Mesuji.
Mintarso yang akrab disapa Papigrant memuji Bupati Sulpakar yang ia nilai berhasil mendorong kreatifitas pegawai dan meningkatkan kinerja aparatur sipil negara (ASN) yang bertugas di kabupaten itu.
Meski layak mendapat apresiasi karena berhasil mencatat rekor membanggakan untuk kabupaten itu, Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Riza Marroska mewakili Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mesuji Yanuar, mengaku hanya menerjemahkan instruksi bupati yang meminta pihaknya mensinergikan semua kegiatan yang bersentuhan langsung dengan kebutuhan dasar masyarakat.
“Kami tentu saja bangga dan ingin terus melakukan kerja-kerja yang membanggakan lainnya. Tapi semua yang kami lakukan tak lepas dari dukungan Pak Bupati. Kami bangga kepadanya,” ujar Riza Marroska.
(Mintarso)
Follow me in social media: