Wali Kota Imbau PT Pelindo II Panjang Buka Drainase: Banjir di Panjang Utara Diduga Akibat Saluran Tertutup
Gantanews.co – Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana mengimbau PT Pelindo II Regional Panjang untuk tidak lagi menutup saluran drainase di kawasan Pelabuhan Panjang. Hal ini disampaikan usai meninjau langsung lokasi banjir di Kelurahan Panjang Utara, Kecamatan Panjang, Senin (21/04/2025).
Eva Dwiana menyebut salah satu penyebab banjir yang melanda delapan RT di wilayah tersebut adalah tertutupnya aliran air dari pemukiman ke laut. Sejumlah drainase diketahui tidak lagi berfungsi karena tertutup sedimen dan diduga ditutup secara permanen oleh pihak Pelindo.
“Tadi kita lihat langsung di lapangan, banyak drainase yang ditutup. Kalau dua pintu drainase saja dibuka, insya Allah nggak banjir lagi,” ujar Eva Dwiana.
Menurutnya, kondisi tersebut menyebabkan air hujan meluap ke permukiman warga karena tidak memiliki jalur pembuangan yang memadai. Warga pun terpaksa menutup aliran air menggunakan karung untuk mencegah air dari wilayah Pelindo masuk ke rumah mereka.
Pemkot Minta Pelindo Buka Dua Pintu Drainase
Pemerintah Kota Bandar Lampung secara resmi meminta PT Pelindo II membuka dua pintu drainase agar air dapat mengalir langsung ke muara, tanpa meluap ke lingkungan warga.
“Pekerjaannya terserah Pelindo, yang penting wilayah Panjang ini jangan sampai banjir lagi kalau hujan turun,” tegas Eva.
Wali Kota juga turun langsung memberikan bantuan kepada warga terdampak, berupa nasi bungkus, air mineral, dan kebutuhan darurat lainnya.
Semua OPD Turun ke Lapangan Tangani Banjir
Seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait saat ini masih berada di lapangan untuk melakukan penanganan pasca banjir. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) melakukan penyedotan air, Dinas Pemadam Kebakaran dan Satpol PP membantu evakuasi dan pengamanan, sementara Dinas Lingkungan Hidup dan Dinas PU fokus pada pembersihan dan perbaikan infrastruktur.
Sebagai informasi, banjir terjadi usai hujan deras mengguyur Bandar Lampung sejak dini hari, Senin (21/04/2025). Di Kelurahan Panjang Utara, delapan RT terdampak cukup parah akibat meluapnya air dari saluran yang tertutup. (novis)