Bangga Jadi Wartawan Untuk Informasi Publik
GANTANEWS.CO, MESUJI — Tidak ada yang memaksanya jadi wartawan, tak ada pula yang menyarankan mengikuti jejak sang ayah. Profesi itu diambil atas kemauan pribadi. Melihat sulitnya akses informasi publik serta membela kebenaran di wilayahnya.
“Tidak ada yang meminta, apalagi ikut jejak Bapak, semua karena sulitnya akses informasi, membela apa yang bisa dibela ketika ada hal diluar batas kebenaran,” kata Hendy Saputra, Jurnalis Surat Kabar Harian (SKH) BE1Lampung ketika diwawancara, Rabu (03/06/2020).
Jurnalis muda ini memiliki prinsip bahwa semangat dan berfikir positif adalah kunci menaklukkan Alam Raya dalam melaksanakan tugas mulianya.
“Semangat dan berfikir positif adalah kuncinya, walau sebagai jurnalis kadang lelah, bekerja siang dan malam, hujan atau panas bahkan membahayakan ketika ada yang mengancam, ini yang harus dipegang teguh, yakinlah memberikan informasi adalah tugas mulia,” jelasnya.
Ketika disinggung soal sulitnya akses informasi, Alumni Universitas Lampung tahun 2017 ini mengaku bisa menyelesaikannya.
“Terkadang kita sulit mencari sebuah informasi, padahal itu hak masyarakat mendapatkan informasi, berjalan saja dan yakinlah diberikan jalan,” tambahnya.
Hendy juga mengaku selalu bersabar menyikapi kondisi yang ditemukan dilapangan.
“Manusia, apapun profesinya tidak luput dari hinaan, tetapi yakin dan bersabar, terpenting niat kita baik dan tulus, percayalah tanpa kita mereka (baca: pejabat) tidak akan dikenal publik, sebagai wartawan harus bangga dan jangan berputus asa. (Red)
Follow me in social media: