Gantanews.co – Perusahaan induk Facebook, Meta, kembali melakukan perubahan besar-besaran pada tampilan media sosialnya. Perubahan ini ditujukan untuk menarik minat pengguna muda, terutama mereka yang berusia 20-an. Meta menargetkan peningkatan penggunaan fitur komunitas lokal, video, dan grup di Facebook agar platform ini tetap relevan di kalangan generasi muda.
Menurut laporan Tech Crunch, platform ini telah mengalami perombakan besar sejak resmi berganti nama menjadi Meta pada Oktober 2021. Sejak itu, Facebook mulai mengalihkan fokusnya dari media sosial konvensional ke dunia metaverse. Meski demikian, masih banyak pengguna dewasa muda yang menggunakan Facebook untuk fitur Marketplace dan grup, termasuk untuk aktivitas seperti belanja barang bekas atau thrift shopping.
Salah satu perubahan terbaru adalah hadirnya beberapa fitur baru yang akan mengutamakan konten lokal. Berikut adalah empat pembaruan penting yang dihadirkan Meta di Facebook:
- Tab ‘Local’
Meta memperkenalkan tab baru bernama ‘Local,’ yang berfungsi untuk menyatukan berbagai fitur komunitas lokal seperti Marketplace, Grup, dan Events dalam satu tempat. Fitur ini tengah diuji coba di beberapa kota besar Amerika Serikat, termasuk Austin, New York City, dan Los Angeles. Di samping itu, konten lokal juga akan mendapat prioritas di Facebook Feed, memberikan sorotan lebih pada aktivitas dan informasi yang relevan di sekitar pengguna.
- Tab ‘Explore’
Fitur ini memanfaatkan algoritma yang lebih personal, dengan menyajikan konten berdasarkan minat dan ketertarikan pengguna. Tampilan tab Explore mirip dengan aplikasi visual seperti Pinterest atau Lemon8. Di dalam tab Explore, pengguna dapat memilih antara konten ‘For You’ dan ‘Nearby,’ yang keduanya dirancang untuk menghubungkan pengguna dengan konten lokal yang relevan.
- Tab Video
Tab video di Facebook kini mengintegrasikan video berdurasi pendek dan panjang dalam satu tampilan layar penuh. Ini memberikan pengguna pengalaman yang lebih menyeluruh saat menonton konten video, terutama Reels, yang sangat populer di kalangan pengguna muda. Menurut Meta, 60% waktu yang dihabiskan pengguna dewasa muda di Facebook adalah untuk menonton video, dengan setengahnya menonton Reels setiap hari.
- Events dan Grup
Meta juga mengembangkan fitur Events dan Grup. Pengguna kini bisa mendapatkan notifikasi mingguan terkait acara yang sesuai dengan minat mereka, serta mengundang pengikut dari Instagram untuk bergabung dalam acara yang mereka buat di Facebook. Selain itu, grup di Facebook akan menggunakan kecerdasan buatan (AI) untuk menjawab pertanyaan yang sering diajukan oleh anggota grup baru.
Di Indonesia, Facebook masih memiliki basis pengguna yang cukup besar. Berdasarkan data Napoleon Cat pada April 2024, terdapat 174,3 juta pengguna Facebook di Indonesia, yang setara dengan 61,8% populasi. Mayoritas penggunanya berada di rentang usia 25-34 tahun (38%), disusul oleh kelompok usia 18-24 tahun (26,6%).
Dengan berbagai pembaruan ini, Meta berharap dapat menarik minat generasi muda untuk kembali aktif di platformnya, baik untuk bersosialisasi maupun berbelanja. Fitur-fitur baru ini diharapkan mampu menjaga relevansi Facebook di tengah persaingan ketat dengan platform lain yang lebih populer di kalangan anak muda. (red/i)
