Gantanews.co – Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengungkapkan bahwa jumlah pasangan calon tunggal dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 mengalami penurunan dari yang semula terverifikasi sebanyak 44 pasangan menjadi 37 pasangan. Penurunan ini terjadi di tujuh wilayah yang awalnya memiliki pasangan calon tunggal. Pernyataan ini disampaikan oleh Anggota KPU, August Mellaz, dalam konferensi pers yang digelar di Jakarta pada Senin (23/9/2024), seperti yang dilansir dari Antara pada Selasa (24/9/2024)
August Mellaz menjelaskan, meskipun terdapat pasangan calon tunggal, mereka tetap memiliki kesempatan untuk menyampaikan visi dan misi mereka melalui debat publik yang diselenggarakan oleh KPU. “Pasangan calon tunggal juga akan mengikuti pengundian nomor urut, tidak otomatis mendapatkan nomor satu dalam surat suara,” jelasnya.
Sebagian besar pasangan calon tunggal ini berkompetisi di tingkat kabupaten, sementara di tingkat provinsi, hanya ada satu pasangan calon tunggal yakni Dominggus Mandacan-Mohamad Lakotani dalam Pilkada Papua Barat.
Daftar Pasangan Calon Tunggal Pilkada 2024
Berikut adalah daftar lengkap pasangan calon tunggal yang akan berlaga dalam Pilkada 2024, yang telah Gantanews rangkum dari berbagai sumber:
Provinsi:
- Papua Barat – Dominggus Mandacan-Mohamad Lakotani
Kabupaten:
- Aceh Utara – Ismail A Jalil-Tarmizi
- Aceh Tamiang – Armia Pahmi-Ismail
- Asahan, Sumatera Utara – Taufik Zainal Abidin-Rianto
- Labuhanbatu Utara, Sumatera Utara – Hendri Yanto Sitorus-Samsul Tanjung
- Pakpak Bharat, Sumatera Utara – Franc Bernhard Tumanggor-Mutsyuhito Solin
- Serdang Bedagai, Sumatera Utara – Darma Wijaya-Adlin Umar Yusri Tambunan
- Nias Utara, Sumatera Utara – Amizaro Waruwu-Yusman Zega
- Dharmasraya, Sumatera Utara – Annisa Suci-Ramadhani Leliarni
- Empat Lawang, Sumatera Selatan – Joncik Muhammad-Arifai
- Batanghari, Jambi – Muhammad Fadhil Arief-Bakhtiar
- Ogan Ilir, Sumatera Selatan – Panca Wijaya Akbar-H. Ardani
- Bengkulu Utara, Bengkulu – Arie Septia Adinata-Sumarno
- Lampung Barat, Lampung – Parosil Mabsus-Mad Hasnurin
- Tulang Bawang Barat, Lampung – Novriwan Jaya-Nadirsya
- Bangka, Kepulauan Bangka Belitung – H. Mulkan-Ramadian
- Bangka Selatan, Kepulauan Bangka Belitung – Riza Herdavid-Debby Vita Dewi
- Bintan, Kepulauan Riau – Roby Kurniawan-Deby Maryanti
- Ciamis, Jawa Barat – Herdiat Sunarya-Yana Diana Putra
- Banyumas, Jawa Tengah – Sadewo Tri Lastiono-Dwi Asih Lintarti
- Sukoharjo, Jawa Tengah – Etik Suryani-Eko Sapto Purnomo
- Brebes, Jawa Tengah – Paramitha Widya Kusuma-Wurja
- Trenggalek, Jawa Timur – Mochamad Nur Arifin-Syah Muhamad Nata Negara
- Ngawi, Jawa Timur – Ony Anwar Harsono-Dwi Rianto Jatmiko
- Gresik, Jawa Timur – Fandi Akhmad Yani-Asluchul Alif
- Bengkayang, Kalimantan Barat – Sebastianus Darwis-Syamsul Rizal
- Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan – Andi Rudi Latif-Bahsanuddin
- Balangan, Kalimantan Selatan – Abdul Hadi-Akhmad Fauzi
- Malinau, Kalimantan Utara – Wempi W. Mawa-Jakaria
- Maros, Sulawesi Selatan – A. S. Chaidir Syam-Muetazim
- Muna Barat, Sulawesi Tenggara – La Ode Darwin-Ali Basa
- Pasangkayu, Sulawesi Barat – Yaumil Ambo Djiwa-Herny
Kota:
- Kota Pangkal Pinang, Kepulauan Bangka Belitung – Maulan Aklil-Masagus M Hakim
- Kota Pasuruan, Jawa Timur – Adi Wibowo-Mokhamad Nawawi
- Kota Surabaya, Jawa Timur – Eri Cahyadi-Armuji
- Kota Samarinda, Kalimantan Timur – Andi Harun-Saefuddin Zuhri
- Kota Tarakan, Kalimantan Utara – Khairul-Ibnu Saud
Dengan adanya calon tunggal dalam Pilkada ini, banyak pihak yang berharap proses pemilihan tetap berjalan adil dan demokratis. KPU memastikan setiap pasangan calon, baik tunggal maupun tidak, akan melalui tahapan-tahapan yang sudah ditetapkan sesuai aturan. (red/i)
