Gantanews.co – Suasana Monumen Nasional (Monas) menjadi pusat perhatian dengan kedatangan rombongan kirab duplikat bendera pusaka Merah Putih dan naskah teks Proklamasi, Sabtu (31/8/2024). Sekitar pukul 16.15, iring-iringan yang dipimpin oleh drumband gabungan TNI-Polri, serta pasukan berkuda, akhirnya tiba di lokasi. Momen ini menandai berakhirnya perjalanan penting dari Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, menuju Jakarta.
Dalam suasana khidmat, bendera pusaka dan naskah Proklamasi dikembalikan ke tempat penyimpanannya di cawan Monas, setelah sebelumnya dibawa ke IKN dalam rangka memperingati HUT Ke-79 Republik Indonesia. Perjalanan kirab ini dilakukan menggunakan kendaraan taktis Maung, kendaraan yang sama saat duplikat bendera dan naskah Proklamasi diberangkatkan dari Monas ke Bandara Halim Perdanakusuma pada 10 Agustus lalu.
Rangkaian kegiatan ini merupakan bagian dari perayaan bulan kemerdekaan Indonesia, yang juga sejalan dengan amanat Pasal 5 Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa, dan Lambang Negara serta Lagu Kebangsaan. Berdasarkan peraturan tersebut, bendera pusaka memiliki tempat khusus di Monumen Nasional untuk dipelihara dan disimpan dengan kehormatan.
Saat kirab tiba di Monas, Paskibra sudah berjaga di sepanjang jalan masuk, menyambut kedatangan rombongan dengan formasi rapi. Mereka ditempatkan mulai dari Pintu Gambir hingga ke area cawan Monas, tempat penyimpanan benda-benda bersejarah tersebut. Tak hanya itu, belasan pasangan abang none Jakarta turut memeriahkan suasana di pintu masuk Monas, bersiap menyambut kedatangan kirab dengan antusiasme.
Kehadiran kirab ini juga menjadi tontonan menarik bagi masyarakat. Sejak pukul 15.00 WIB, warga sudah berkerumun di sekitar area Monas dan Bandara Halim Perdanakusuma, menunggu kedatangan bendera pusaka dan naskah Proklamasi dengan penuh semangat. Penampilan drumband tiga matra TNI pun menambah semarak suasana kirab, menciptakan momen patriotik yang berkesan.
Dengan selesainya acara kirab ini, bendera pusaka Merah Putih dan naskah Proklamasi kembali menempati tempat yang layak di Monumen Nasional, sebagai lambang kebanggaan dan semangat kemerdekaan bangsa Indonesia. (red)