Mayat Perempuan dalam Karung di Lampung Timur Terungkap, Sempat Hilang Sehari
Gantanews.co – Warga Desa Rajabasa Lama, Kecamatan Labuhan Ratu, Lampung Timur, digemparkan dengan penemuan sesosok mayat perempuan yang terbungkus karung di sebuah kebun jagung pada Kamis (18/7/2024). Polisi memastikan bahwa korban bernama Riyas Nuraini (33), seorang warga setempat yang diduga menjadi korban pembunuhan.
Mayat pertama kali ditemukan oleh warga yang sedang mencari rumput sekitar pukul 10.00 WIB. Kepala Desa Rajabasa Lama, Junaidi, mengonfirmasi bahwa jenazah tersebut adalah warganya, yang tercatat sebagai warga Dusun Mega Sakti, Desa Rajabasa Lama.
KBO Satreskrim Polres Lampung Timur, Ipda Sunarso, menjelaskan bahwa terdapat luka pada tubuh korban, mengindikasikan adanya kekerasan sebelum korban dimasukkan ke dalam karung. “Korban pembunuhan, kami temukan luka di tubuhnya dan jasad yang dimasukkan dalam karung,” katanya.
Jasad Riyas telah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Lampung untuk dilakukan autopsi sebagai bagian dari proses penyelidikan. Ipda Sunarso menyatakan bahwa pihak keluarga telah mengonfirmasi identitas korban. “Kami sudah bertemu pihak keluarga, dan mereka membenarkan bahwa korban adalah Riyas Nuraini,” ungkapnya.
Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Umi Fadillah Astutik, mengungkapkan bahwa menurut keterangan keluarga, Riyas sempat dikabarkan hilang selama satu hari. Suami korban, Sukani, melaporkan bahwa Riyas terakhir kali terlihat pada Rabu (17/7/2024) pagi sebelum berangkat kerja. Pada sore harinya, keluarga mulai khawatir karena Riyas tidak juga pulang.
Sukani segera mencari keberadaan istrinya di berbagai lokasi, termasuk toko pakaian tempat Riyas biasa mengambil barang dagangan untuk bisnis online shop. Namun, upaya tersebut tidak membuahkan hasil hingga Kamis pagi, ketika ditemukan motor milik Riyas di tengah kebun jagung, dan di dekatnya ditemukan karung berisi mayat Riyas.
Saat ini, polisi masih terus menggali keterangan dari Sukani serta beberapa saksi lainnya untuk mengungkap kasus pembunuhan ini. “Tim masih terus bekerja, ada beberapa saksi yang telah dimintai keterangan termasuk suaminya korban,” tambah Kombes Umi Fadillah Astutik. (red)
Follow me in social media: