Pj. Bupati Mesuji Gaungkan Netralitas ASN dan Pencegahan Korupsi di Lingkungan Pemerintah

waktu baca 2 menit
Pj. Bupati Mesuji, Febrizal Levi Sukmana

Gantanews.co – Penjabat (Pj) Bupati Mesuji, Febrizal Levi Sukmana, menekankan pentingnya netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) dan pencegahan korupsi dalam acara “Sosialisasi Netralitas Aparatur Sipil Negara dan Penyuluhan Anti Korupsi” di lingkungan Pemerintah Kabupaten Mesuji, Senin (15/7/2024).

Acara ini juga sekaligus menjadi momen pembacaan ikrar dan penandatanganan pakta integritas netralitas ASN untuk tahun 2024. Dalam sambutannya, Bupati Mesuji mengajak seluruh hadirin untuk bersyukur atas karunia Allah SWT dan menghaturkan shalawat kepada Nabi Muhammad SAW. Beliau juga menyampaikan penghargaan kepada para pejabat yang hadir, termasuk Sekretaris Daerah Kabupaten Mesuji Syamsudin, Kepala Kantor Regional V BKN Paryono, dan Asisten Komisioner Bidang Pengawasan KASN Farhan Abdi Utama.

Menjelang Pemilu Serentak pada 27 November 2024, Bupati menekankan bahwa netralitas ASN adalah prinsip dasar yang harus dijunjung tinggi. Hal ini sesuai dengan UU Nomor 20 Tahun 2023 tentang ASN yang mengharuskan setiap ASN tidak berpihak pada kepentingan apapun dan bebas dari segala bentuk pengaruh.

“Netralitas ini penting untuk menjaga kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah dan memastikan pelayanan publik bebas dari intervensi politik,” jelasnya.

Bupati Mesuji memperingatkan bahwa ketidaknetralan ASN dapat memicu konflik dan perpecahan, serta akan ada sanksi tegas bagi pelanggar, mulai dari hukuman disiplin hingga pemberhentian tidak dengan hormat. Di samping itu, acara ini juga menyoroti pentingnya pencegahan korupsi.

“Korupsi merusak tatanan pemerintahan dan menghambat pembangunan. Oleh karena itu, penyuluhan ini penting untuk meningkatkan kesadaran tentang bahaya korupsi dan langkah-langkah pencegahannya,” tambahnya.

Bupati mengajak seluruh ASN untuk menjunjung tinggi integritas dan etika kerja dengan menjalankan tugas secara jujur, transparan, dan bertanggung jawab.

“Dengan memegang teguh integritas, kita bisa mencegah praktik korupsi di lingkungan kerja,” tegasnya.

Beliau juga menekankan bahwa ikrar dan pakta integritas yang ditandatangani bukan sekadar formalitas, tetapi komitmen nyata untuk menjaga netralitas dan integritas dalam setiap tindakan dan keputusan.

Mengakhiri sambutannya, Bupati Mesuji mengajak semua pihak untuk bersama-sama menyukseskan Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2024 dengan jujur dan adil.

“Mari kita rayakan pesta demokrasi dengan aman dan kondusif,” tutupnya. (mintarso)

Follow me in social media:
adv adv
error: Content is protected !!