Bank Indonesia Adakan Survei Guna Perencanaan dan Pengambilan Keputusan Bisnis
Bank Indonesia memiliki misi mencapai dan memelihara stabilitas nilai rupiah. Dengan efektivitas kebijakan moneter dan baurannya. Secara operasional hal itu dilakukan dengan memperkuat basis kajian dan penelitian di bidang moneter, sistem pembayaran dan stabilitas sistem keuangan.
Untuk mendukungnya, bank sentral itu melakukan survei diberbagai sektor perekonomian. Dengan datanya yang bisa digunakan dalam perencanaan dan pengambilan keputusan bisnis.
Kepala Kantor Perwakilan BI Provinsi Lampung, Budiharto Setiawan menjelaskan dalam mendukung misi tersebut, pihaknya memerlukan berbagai macam data. Informasi lengkap, akurat, terpercaya, cepat, dan mudah diakses terkait kondisi perekonomian baik dari sisi permintaan maupun penawaran.
“Untuk mendapatkannya kami pun melakukan survei dibeberapa sektor ekonomi, seperti dunia bisnis, properti, dan perbankan,” kata Budiharto dalam Temu Responden BI 2019 di KPw BI Lampung, Selasa (22/10).
Hasil survei itu dipergunakan dalam penyusunan Laporan Perekonomian Lampung. Hal itu secara rutin didistribusikan kepada pemangku kepentingan setiap triwulan. Laporan itu memuat berbagai informasi terkait perkembangan perekonomian, keuangan regional, indikator perbankan, serta proyeksi makroekonomi.
“Survei itu dapat dimanfaatkan pelaku usaha dalam perencanaan dan pengambilan keputusan bisnis. Tapi, memang pentingnya peran data dan informasi itu, kami tentunya mengharapkan kerja sama untuk terus mendukung tugas BI. Dengan penyediaan data dan informasi yang valid dan reliable,” ujarnya.
Untuk itu pihaknya memberikan penghargaan kepada tiga responden. Hal sebagai apresiasi dalam mendukung pelaksanaan survei dengan komunikasi baik, tepat waktu, akurasi data, dan responsif. Pada kategori Survei Liaison diraih terbaik satu hingga tiga secara berurut kepada PT Keong Nusantara Abadi, PTPN VII, dan Pelindo II.
Kemudian Survei Harga Properti Residensial diraih Sinar Waluyo, Asenda Bangun Persada, dan Pola Sapta Berjaya. Lalu Survei Kegiatan Dunia Usaha diberikan kepada Perum Bulog, Perum Damri cabang Lampung, dan PT BRI Kanwil. Terakhir Survei Kredit Perbankan jatuh kepada Bank Lampung cabang Kalianda, Bank CIMB Niaga Syariah, dan Bank Nasional Nobu. (Rls)