Kwarcab Pramuka Way Kanan Sambut Kunjungan Kerja Kwarda Lampung
GANTANEWS.CO, WAY KANAN — Ketua Kwartir Cabang (Ka Kwarcab) Gerakan Pramuka Kabupaten Way Kanan, Ali Rahman, menerima kunjungan kerja Ketua Kwartir Daerah (Ka Kwarda) Pramuka Lampung, Chusnunia Chalim, beserta rombongan di Kampung Negeri Baru, Minggu, (27/3/2022).
Ali Rahman yang juga Wakil Bupati Way Kanan, menyambut baik kedatangan rombongan Kwarda Provinsi Lampung.
“Selamat datang kepada kakak Ketua Kwartir Daerah (Ka Kwarda) Gerakan Pramuka Provinsi Lampung, Chusnunia Chalim, beserta jajaran Pengurus Kwarda Lampung. Semoga kehadiran kakak hari ini dapat mempererat tali silaturahmi serta, menambahkan semangan dan spirit kami dalam bekerja memajukan gerakan Pramuka di Kabupaten Way Kanan,” ujar Ali Rahman.
Beliau berharap gerakan pramuka menjadi solusi dalam upaya memecahkan persoalan bangsa yang semakin kompleks, sehingga menjadikan kita semakin kuat menjalani dan menatap masa depan.
Ali Rahman juga menyoroti turunya moral kaum muda di tengah situasi Pandemi Covid-19 dengan makin maraknya minuman keras, pengunaan Narkoba yang banyak melibatkan kaum muda.
“Kita sangat prihatin dengan situasi saat ini, dimana dimasa Pandemi Covid-19 justru semakin maraknya minuman keras, penggunaan Narkoba oleh berbagai lapisan masyarakat, kekerasan, kejahatan seksual yang banyak melibatkan kaum muda, kurangnya rasa hormat kaum muda kepada orang tua, serta berbagai dampak situasi yang mengancam generasi muda saat ini. Ini tentu menjadi tanggung jawab kita semua komponen bangsa termaksud gerakan Pramuka,” tegasnya.
Dalam laporannya, Ka Kwarcab Way Kanan menjelaskan, jumlah peserta didik di satuan gugus depan kurang lebih 12 ribu usia siaga, 48 ribu usia Penggalang, dan 16 ribu usia Penegak-Pandega. Terdiri dari 630 Gugus Depan, 53 Andalan, 21 orang Pelatih Pembina, dan terdiri dari 14 Kwartir Ranting.
“Kami juga memiliki program Pramuka Peduli melalui bank sampah yang sampai saat ini masih konsisten memberikan pelayanan kepada masyarakat, dengan memberi solusi pembuangan sampah. Dan, capaian 80 persen Akreditasi Gugus Depan yang merupakan tolak ukur kita bersama, karena esensinya pembinaan Gerakan Pramuka ada di satuan Gugus Depan,” ujarnya.
Ka Kwarda Provinsi Lampung, Chusnunia Chalim yang kerap disapa Nunik menjelaskan Gerakan Pramuka yang bersifat pendidikan karakter anak muda, karakter anak bangsa, harus dimaksimal lagi.
Dan juga ada beberapa gerakan yang perlu disinkronkan menjadi gerakan bersama, yakni Gerakan Pramuka anti Narkoba, Gerakan Pramuka Anti Berita Bohong dan Gerakan Pramuka Go Digital.
Gerakan Anti Narkoba untuk kaum muda ini menjadi penting, dengan memperbanyak kegiatan-kegiatan yang bernapaskan gerakan anti narkoba untuk menyelamatkan generasi muda.
“Sekuat apapun kita membangun pondasi tidak akan berjalan baik apabila tidak diteruskan dengan generasi yang berkualitas dan sehat (sehat jasmani dan rohani). Dengan kegiatan berolahraga dan melestarikan seni budaya untuk mengurangi waktu kosong yang berpotensi untuk didekati narkoba,” jelasnya.
Gerakan anti berita bohong, gerakan Pramuka mempunyai program satu Pramuka satu kantor berita yang harus dimaksimalkan.
“Dengan cepatnya berita beredar baik berita positif, berita negatif, dan berita sampah yang berpotensi memecah belah NKRI. Gerakan Pramuka harus menjadi garda terdepan untuk melawan berita bohong,” tegasnya.
Gerakan Pramuka Go Digital, perlu dikenalkan dengan baik, karena saat ini semuanya tersambung dengan internet. Dengan internet kita bisa mengenalkan Umkm dengan market place untuk berjualan sihingga dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
Terkait dengan Program Bank Sampah yang telah di gerakan oleh Pramuka Way Kanan, Dirinya berjanji akan merealisasikan bantuan dari Pemerintah Provinsi untuk Program Bank Sampah tersebut.
“Terkait Program Bank Sampah, Saya berjanji akan kita Bantu dari Provinsi, minimal untuk Satu Atau Dua Kecamatan di Way Kanan nanti akan kita bantu supaya berjalan,” pungkasnya. (Rahmat).