Ada Apa dengan JTTS Lampung: Sudah Belasan Nyawa Melayang di Sana
GANTANEWS.CO, Bandarlampung – Jalan tol (JTTSS) di Lampung terus memakan korban. Tercatat, sudah belasan nyawa melayang di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) kebanggaan masyarakat Lampung itu. Dan banyak pula yang terluka akibat kecelakaan di jalan tol yang dikelola oleh PT Hutama Karya tersebut.
Kemarin, Rabu (22/09), 4 nyawa melayang di ruas tol Terbanggi Besar-Simpang Pematang-Kayu Agung (Terpeka), setelah mobil minibus yang mereka tumpangi menabrak pembatas jalan dan terguling.
Minibus Avanza BE 2460 YN diketahui melaju dari arah Kota Palembang (Sumatra Selatan) menuju Bandar Lampung (Lampung). Ada yang menduga, kecelakaan terjadi akibat sopir mengantuk dan menabrak pagar jalan tol di KM 183+400 ruas tol Terpeka.
Berdasarkan data yang diterima dari manajemen PT Hutama Karya, pengelola JTTS ruas Terpeka, empat korban meninggal dunia inisial MLW (35 tahun), S (45), S (49), dan H (50).
Sedangkan empat korban yang mengalami luka-luka berat yakni AK (33 tahun), KHA (9), LK (40), S (45), dan seorang korban luka ringan dengan inisial MH (1 tahun).
PT HK telah melakukan investasi atas peristiwa maut tersebut. Disebutkan, kendaraan tersebut melaju dari arah Palembang menuju Lampung. Sesampainya di lokasi kejadian, diduga pengemudi mengantuk yang mengakibatkan pengemudi hilang kendali lalu menabrak pagar pembatas jalan.
Namun, sumber Haluan Lampung menyebutkan mobil minibus Avanza mengalami pecah ban sebelum kecelakaan terjadi. Mobil itu sarat dengan penumpang.
Tiga dari empat orang yang meninggal dunia diketahui asal Gisting, Tanggamus dan satu korban warga asal Mesuji.
Korban meninggal dunia adalah Sukin (45), Sutoyo (49), dan Halimah (50). Ketiganya merupakan warga Pekon Gisting Atas, Kecamatan Gisting, Kabupaten Tanggamus.
Sementara satu lainnya adalah Meri Lina Wati (35), istri Kasi Pemerintahan Desa Adijaya, yang ikut ke Gisting untuk menengok anaknya yang sekolah di Gisting. Meri membawa anaknya yang berumur 9 bulan. Bayinya selamat, tapi mengalami cedera berat.
Sementara empat korban luka berat adalah Khalil Hanafi Ahmad (9), Leli Khalil (40), Sudarsih (45), dan Ahmad Kardinal (33).
Informasi di lokasi kejadian menyebutkan, rombongan satu keluarga asal Gisting itu menghadiri pesta pernikahan kerabatnya di SP3A, Kecamatan Simpang Pematang, Kabupaten Mesuji.
Saat akan kembali ke Gisting, Meri Lina Wati, warga Desa Adi Jaya, Kecamatan Simpang Pematang, Mesuji, bersama bayinya ikut dalam kendaraan untuk menengok anaknya yang disekolahkan di Gisting.
Sementara PT HK untuk sekian kalinya kembali menyampaikan imbauannya kepada seluruh pengguna jalan tol di Lampung.
“Para pengendara kami imbau mengecek kondisi kendaraan sebelum mengemudi, memastikan berkendara dalam kondisi prima dan tidak mengemudi dalam kondisi mengantuk, serta selalu setuju bahwa keselamatan adalah nomor satu,” katanya Manajer Cabang PT HK Ruas Terpeka Yoni Satyo Wisnuwardhono dalam keterangan persnya, Rabu (22/9).
Sederet Fakta Kecelakaan Maut di JTTS
- Mobil Honda Civic menabrak bodi belakang truk, Sab (19/10/2019) pagi di KM 96+400 di Tol Trans Sumatera, Lampung Tengah
Pengemudi mengantuk. Satu meninggal dunia - Mobil Calya pelat nomor Palembang berisi tiga orang penumpang. Satu meninggal dunia
Lokasi Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) ruas Terbanggi Besar-Kayuagung Km 248 Jalur Bandung, Mesuji, Rabu (23/6/2021). Diduga memacu melebihi batas maksimal sehingga membuat pengemudi kehilangan keseimbangan.
- Sebuah mobil Suzuki Splash terperosok ke lebar badan jalan di Tol Lampung tepatnya di KM 169+200 Jalur A Ruas Tol Terbanggi Besar – Pematang Panggang – Kayu Agung (Terpeka), Minggu (20/12/2020). Dua orang warga Palembang meninggal dunia. Diduga pecan ban
- Mobil Daihatsu Terios nomor polisi B 1043 CFK membawa 9 penumpang mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Tol Terbanggi Besar – Pematang Panggang – Kayu Agung (Terpeka) KM 182+600, Tulang Bawang, Lampung, Kamis (16/9/2021) pagi. Tiga orang meninggal, tiga luka berat dan tiga luka ringan.
- Kecelakaan melibat dua kendaraan yakni Truk Box Isuzu bernomor polisi B-9865-KXS dan Truk Hino BG-8397-FP. Satu orang meninggal dunia akibat peristiwa ini, Jumat (3/9/2021). Lokasi: Jalan Tol Bakauheni-Terbanggi Besar (Bakter), tepatnya di Jalur Bandung KM 52+600, Desa Tanjung Ratu, Kecamatan Katibung, Lampung Selatan.(adip)