Ditemukan Sekolah Kumuh dan Tak Terawat, Ketua AWPI Way Kanan: Disdik Kemana?

waktu baca 2 menit

GANTANEWS.CO, Way Kanan – Banyaknya temuan terkait rusak dan kumuhnya sekolah dasar yang ada di Way kanan membuat Asosiasi Wartawan Profesional (AWPI) Way Kanan prihatin dan miris.

Seperti dilansir media online yang tergabung dalam organisasi AWPI Way Kanan, yakni adanya temuan di SDN I Bandar Agung Kecamatan Banjit  yang dibiarkan  rusak tak terawat dan kumuh.

Ketua AWPI Kabupaten Way Kanan Yoni Aliestiadi mengatakan, rusak dan kumuhnya sekolah-sekolah di Way Kanan menandakan  bahwa pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat kurang perhatian dan lemah dalam  pengawasan dan jarang turun ke lapangan.

“Sekolah terlihat kumuh dan rusak ini terlihat jelas bahwa sekolah tersebut dibiarkan kosong , tidak ada kegiatan, baik itu pembersihan atau pemeliharaan  sama sekali  selama ini, dikarnakan aktivitas belajar mengar memakai metode daring,”  ujar Yoni Aliestiadi.

“Dimana pengawasan dari Dinas Pendidikan ??” katanya.

Seharusnya, kata dia, walaupun anak sekolah diliburkan namun kegiatan di sekolah tetap dilakukan.

Dari informasi yang didapat dari Kepala Sekolah lainnya, di masa Pandemi Covid 19 kegiatan belajar mengajar ditiadakan namun pihak sekolah harusnya tetap mengadakan kegiatan sekolah dengan memakai sistem piket. Kepala sekolah dan guru bergantian hadir di sekolah setiap hari kerjanya.

Dengan adanya piket ini informasi juga dapat lancar antara dinas, sekolah dan wali murid .

Sistem piket ini juga akan membuat sekolah kelihatan ada aktifitas dengan Prokes. Juga sekolah akan terlihat bersih dan asri tidak kumuh karena ada aktifitas dan guru-guru bergotong royong ikut membersihkan sekolahnya.

Yoni mengharapkan pengelolaan dana BOS di SDN 1 Bandar Agung Kecamatan Banjit diusut penggunaannya,  selain juga diusut disiplin guru dan kepala sekolah yang tidak masuk-masuk.

“Mari kita sama-sama mengawasi sekolah-sekolah yang ada agar terlihat rapi dan asri. Kalau lingkungan sekolah bersih pasti anak-anak didik serta orang tua akan senang,” katanya. (red)