20 Anak Desa Banjarmasin Alami Stunting

waktu baca 1 menit

Lampung Selatan : Kepala Unit Pelayan Terpadu (UPT) Puskesmas Penengahan Rosalina, mencatat ada 20 anak alami stunting di Banjarmasin, Penengahan. Upaya pencegahan di awal tahun Puskesmas dengan adakan Edukasi Gizi Buruk Anak ke masyarakat Banjarmasin.

Rosalina mengatakan, perlu adanya intervensi spesifik dan sensisitif. Ia mengaku sudah maksimalkan peran posyandu di 22 desa Penengahan dan melibatkan 38 SD, 3 SMP, dan 2 SMA.

“Masyarakat terutama fokus kepada ibu hamil demi berjalannya program pengentasan stunting Sekaligus gizi buruk bagi anak . Edukasi ke masyarakat akan sukses tanggulangi stunting jika semua pihak ikut berperan.

Sementara itu pelaksana program Sukartinah, mengatakan sejumlah intervensi spesifik sudah dilakukan dengan memberikan tambahan pil tambah darah ke ibu hamil, makanan bergizi, dan senam ibu hamil. “Stunting bisa dicegah dengan pemeriksaan kesehatan dan gizi terhadap ibu hamil,edukasi perlu dilakukan agar ibu hamil dapat melahirkan bayi bebas stunting,” ungkapnya.

Follow me in social media:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *