Perutnya Membesar, Bayi 10 Bulan di Talang Padang Tanggamus Butuh Uluran Tangan

waktu baca 2 menit

Gantanews.co, Tanggamus – Azkia Nursifa Sari, bayi berusia 10 bulan warga Dusun Jagabaya Pekon Sinar Banten, Kecamatan Talang Padang mengalami penyempitan hati dan membutuhkan bantuan untuk biaya pengobatan.

Aklibat penyakitnya, putri pasangan Ozi Suhardi dan Rina Sari Purwati itu perutnya kian hari makin membesar dan membuncit. Melihat kondisinya yang sangat menderita, sangat perlu dilakukan tindakan medis guna mengobatinya.

Keinginan orang tua Azkia agar bisa segera melakukan pengobatan terhadap putrinya terkendala dana. Sang ayah, sehari-hari berprofesi sebagai buruh serabutan dan tinggal menumpang di rumah orang tuanya yang dalam keadaan kekurangan juga.

Menurut sang Ayah, Ozi, ia dan istrinya telah membawa buah hatinya berobat ke beberapa rumah sakit baik yang ada di Kabupaten Pringsewu ataupun ke Kota Bandar Lampung, namun belum ada tanda-tanda kesembuhan. Sedangkan kondisi keuangan mereka, diakui mereka sedang susah. Terlebih di tengah kondisi pandemi Covid-19 saat ini.

“Sudah dibawa berobat medis baik ke Pringsewu maupun Bandar Lampung, namun karena keterbatasan biaya, saat ini cuma pengobatan alternatif sekitar rumah,” kata Ozi saat ditemui di kediamannya, Jumat (28/5/21).

Ozi sangat berharap perhatian dan bantuan dari pemerintah dan para dermawan yang peduli terhadap kesembuhan putrinya.

“Saya sekeluarga sangat mengharapkan bantuan pemerintah, uluran tangan para dermawan dan donatur demi kesembuhan putri saya,” harapnya dengan penuh haru.

Sementara itu menurut Kepapa Dusun Jagayaba, Herianto, dirinya dan warga dusun pernah menggalang dana esudah berupaya meminta bantuan alakadarnya kepada warga masyarakat setempat untuk meringankan keluarga Ozi dan membantu biaya pengobatan Azkia Nursifa Sari.

Ditambahkannya, ia juga telah berkoordinasi dengan Kepala Pekon untuk membuatkan proposal bantuan yang akan disebar kepada keluarga yang ada pulau Jawa ataupun di Provinsi Lampung ini.

“Hasil sumbangan dari warga Jagabaya sudah saya serahkan, akan tetapi karena hanya lingkup dusun mungkin hasilnya kurang maksimal, maka dari itu saya berkordinasi dengan Kepala Pekon untuk meminta bantuan dengan lingkup yang lebih besar,” ujar Herianto. (Rls/Indra)

Follow me in social media: