KKN Berakhir, LPA Lamteng Pisah Sambut Mahasiswa IPB

waktu baca 2 menit

GANTANEWS.CO, Lampung Tengah – Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Lampung Tengah (Lamteng) menggelar pisah sambut mahasiswa Institut Pertanian Bogor (IPB) yang melakukan Kuliah Kerja Nyata (KKN) selama 45 hari di tempat tersebut.

Ketua LPPA Lamteng, Eko Yuono mengatakan ada delapan mahasiswa IPB yang telah rampung melaksanakan KKN di LPA Lamteng.

“Jadi mereka KKN disini (LPA) selama 45 hari. Mereka turun ke lapangan memberikan program kepasa masyarakat antaralain memberikan edukasi sesuai program studi yang mereka pelajaei di IPB,”kata Eko Minggu (23/8/2020).

Menurut Eko, ilmu yang telah di dapat selama 45 hari di Lamteng bisa diterapkan dan dipraktekan dengab baik.”Anak anak (mahasiswa) hari ini adalah calon pemimpin masa depan. Oleh karenanya saya harapkan apa yang telah di dapat selama KKN tidak putus disini, namun ada kelanjutan kedepannya,” ujarnya.

Lanjut Eko, pihaknya mengapresiasi PB yang telah mempercayai pihaknya menjadi tempat rujukan untuk melakukan KKN.

“Harapan kami ke depan akan ada juga mahasiswa-mahasiswi IPB yang berasal dari luar Lampung melakukan KKN di sini,” cetusnya.

Diah,  salah satu peserta KKN mengucapkan terimakasih kepada LPA atas Ilmu yang  diberikan.

“45 hari di sini sangat-sangat luar biasa. Ke depan ini akan menjadi acuan kami untuk sama-sama membangun Lamteng,” ungkapnya.

Senada dengan Agus, ia mengatakan setelah melakukan KKN banyak ilmu yang didapat terutama cara mengatasi korban-korban kekerasan terhadap anak.

“KKN di LPA memberikan kami ilmu bagaimana cara menghadapi korban kekerasan anak. Apa yang harus kami lakukan, dan bagaimana cara memberikan penjelasannya,” pungkasnya.

Agus menambahkan, sebagai bahan untuk melakukan kerjasama lanjutan dengan LPA, pihaknya akan membuat wibesite resmi untuk LPA.

“Kami ingin membangun media sosial untuk LPA Lamteng. Nanti kami juga menyediakan kolom keluhan. Semoga ini bisa menjadi kerjasama lanjutan, sehingga ilmu yang telah kami dapat bisa terus diterapkan,” pungkasnya. (deny)

Follow me in social media: