Keuangan Pemkot ‘Ketar-ketir’, Walikota Ungkap Aset yang Siap Dijual

waktu baca 1 menit

GANTANEWS.CO, Bandar Lampung– Pada Rapat Paripurna DPRD Bandar Lampung mengenai Pengantar Nota Keuangan Atas Rancangan Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Bandar Lampung Tahun 2020, Walikota Herman HN angkat bicara terkait rencana penjualan aset daerah.

Orang nomor satu di kota berjuluk Tapis Berseri ini, penjualan aset-aset milik Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung merupakan langkah untuk mengatasi permasalahan keuangan daerah yang tengah ‘ketar-ketir’ akibat efek pandemi Covid-19.

“Ya penjualan aset ini tidak lain bagaimana untuk mengatasi kekurangan pendapatan daerah. Aset tersebut juga memang tidak dimanfaatkan. Lebih baik kita manfaatkan untuk mengatasi semuanya,” katanya.

“Jumlah aset yang akan dijual, ya ada penimbunan-penimbunan pantai kemarin. Jadi bagi hasil bagi kita. Dijual kalau ada yang berminat,” katanya.

Suami Eva Dwiana ini juga membeberkan agenda rapat paripurna yang membahas penyampaian perubahan APBD Kota Bandar Lampung Tahun 2020 karena Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) tersebut sudah selesai.

“Mudah-mudahan pembahasannya lebih cepat ya. Supaya masyarakat terhindar dari semua marabahaya (penyakit) dan disisi lain ekonomi harus tumbuh lagi melebihi dari yang lalu-lalu. Makanya kita dorong UMKM. Kita dorong juga koperasi. Dorong semuanya agar ekonomi masyarakat pulih kembali,” pungkasnya. (dea)

Follow me in social media: